Alasan Pelaku Gorok di Kebonpedes Tak Dihukum Usai Bacok 3 Warga Curugkembar

Jumat 28 Juli 2023, 22:22 WIB
Dokumentasi Juni 2023, saat pelaku gorok warga Kebonpedes ditangkap karena membacok 3 tetangga di Mekartanjung Curugkembar ditangkap. Foto : Ist

Dokumentasi Juni 2023, saat pelaku gorok warga Kebonpedes ditangkap karena membacok 3 tetangga di Mekartanjung Curugkembar ditangkap. Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Dua warga Tanah Putih Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi digorok dan bacok oleh pria yang tengah menjalani pengobatan alternatif. Pelaku ternyata pada Juni 2023 lalu pernah membacok 3 warga Mekartanjung Kecamatan Curugkembar Kabupaten Sukabumi.

Hal ini diungkap oleh Kepala Desa Mekar Tanjung, Eden Solihin setelah mendapatkan informasi tentang kejadian sadis di Kebonpedes pada Jumat (28/7/2023).

Kades membenarkan jika pelaku adalah warganya, biasa dipanggil Dilah (30 tahun). Menurut Eden, sekira sebulan lalu, tepatnya Senin, 26 Juni 2023 sekira pukul 19.00 WIB, pelaku melakukan kasus pembacokan.

Dilah membacok 3 warga Mekartanjung yan tak lain tetangganya sendiri. Dua korban merupakan pasangan suami istri (Pasutri) dan seorang lagi adalah laki-laki tetangga pelaku.

“Kasusnya diselesaikan secara kekeluargaan, karena pelaku ini memang tengah mengalami gangguan kesehatan mental,” ucap Kades Mekar Tanjung.

Baca Juga: Curug Cangkuang Cidahu Sukabumi Suguhkan Keindahan dan Edukasi Alam

Terkait dengan kenapa pelaku tidak dihukum, Eden mengungkap waktu itu (kasus bacok 3 warga Mekartanjung, Curugkembar) kasusnya diselesaikan di Polsek Curugkembar.

"Sudah di tempuh secara hukum dan restorative justive pun itu sudah berdasarkan hukum karena permintaan dari pihak keluarga korban kepada kami," imbuhnya. 

Hal sama diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Curugkembar, Aipda Cecep Pendi R. Menurutnya pelaku tidak dihukum saat itu karena pertimbangan ODGJ atau orang dengan gangguan jiwa. 

"Perkaranya itu sudah selesai dengan restorative justice karena banyak pertimbangan
Dan juga itu tsk diduga ODGJ," ujar Cecep kepada sukabumiupdate.com, Jumat (28/7/2023). 

Kanit Reskrim Polsek Curugkembar menambahkan perkara tersebut sudah pernah Naik LP dan sudah SPDP. Namun korban dan tersangka mengajukan musyawarah dan kesepakatan.

Pasca kasus bacok 3 tetangga di Mekartanjung, pelaku sering dibawa keluarganya ke pengobatan alternatif.

Kepala Desa Mekar Tanjung, Eden menjelaskan Dila dibawa oleh saudaranya ke Kebonpedes dalam rangka pengobatan penyakit kejiwaan yang dialaminya.

Baca Juga: Cegah Korban Baru, Perburuan Pelaku Penggorok Warga Kebonpedes Sukabumi

“Informasi yang saya dapat, dia dibawa ke sana (Kebonpedes) oleh keluarganya. Untuk berobat, makanya tadi kaget saat dapat informasi Dila ini bacok orang lagi,” lanjut Kades.

Seperti diberitakan sebelumnya, pembacokan ini dilakukan Dila yang tengah menjalani pengobatan alternatif di rumah Emik Hamami (80 tahun), Kampung Tanah Putih Rt 05/05 Desa Sasagaran, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.

Tak hanya Emik, pelaku yang kabur dengan membawa golok milik korban Emik, juga membacok warga lainnya, Abah Asep. Ia saat itu berusaha menangkap pelaku yang kabur setelah menggorok Emik Hamami.

Hingga Jumat malam kedua korban masih menjalani perawatan intensif di RS Bunut. Sementara TNI Polri, bersama aparat pemerintah dan warga masih memburu pelaku yang kabur ke arah hutan di sekitar lokasi kejadian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak