Sempat Dinyatakan Hilang, Balita di Parungkuda Sukabumi Meninggal di Sungai Cicatih

Sabtu 15 Juli 2023, 18:03 WIB
Pencarian korban di Sungai Cicatih pada Sabtu (15/7/2023). Korban merupakan balita asal Kampung Babakan Peundeuy RT 01/04 Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Pencarian korban di Sungai Cicatih pada Sabtu (15/7/2023). Korban merupakan balita asal Kampung Babakan Peundeuy RT 01/04 Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Anak berusia empat tahun berinisial MNA ditemukan meninggal di Sungai Cicatih pada Sabtu (15/7/2023). Korban merupakan warga Kampung Babakan Peundeuy RT 01/04 Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, yang dinyatakan hilang sehari sebelumnya atau Jumat, 14 Juli 2023.

Korban yang masih balita pertama kali dinyatakan hilang pada Jumat sekira pukul 16.30 WIB. Saat itu warga melihat ada tukang paket dan kredit di rumah korban. Spekulasi sempat muncul soal hilangnya korban dan keberadaan tukang paket, sampai akhirnya dugaan menguat kepada korban yang berjalan jauh hingga mengarah ke Sungai Cicatih.

Kepala Desa Bojongkokosan Dini Rahmawati mengatakan di sekitar rumah korban memang terdapat pertemuan aliran Sungai Cicatih dan Sungai Cibodas. "Di sekitar lingkungan (rumah korban) memang ada aliran yang mempertemukan Sungai Cicatih dan Sungai Cibodas," kata Dini kepada sukabumiupdate.com, Sabtu.

Baca Juga: Korban Sempat Minta Maaf, Kronologi Pedagang Tewas Dibacok di Cisaat Sukabumi

Sang ibu, RR (24 tahun), yang ketika itu menyadari MNA sudah berjalan jauh dari rumah, langsung mencari anaknya. Sementara ayah korban yakni U (28 tahun) sedang bekerja. Jumat sore itu keluarga mencari keberadaan korban di sekitar rumah, termasuk di saung tempat biasanya korban diam bersama neneknya, namun tak juga ditemukan.

"Sebelum menghilang, korban sering berada di saung dekat rumah, terkadang sendirian atau bersama neneknya. Tetapi, setelah lima menit berlalu, dia tidak ada di sana," ujar Dini.

Pencarian kemudian dilakukan di sekitar rumah dan aliran Sungai Cicatih oleh keluarga bersama tim gabungan TNI/Polri serta Forkopimcam Parungkuda dan Pemerintah Desa Bojongkokosan. Dini menyebut upaya pencarian terus dilakukan hingga Jumat malam dan dilanjutkan besoknya. Sabtu sore sekira pukul 15.00 WIB, korban ditemukan.

"Berkat kerja sama yang baik oleh tim pencarian, korban ditemukan sudah tidak bernyawa di bantaran Sungai Cicatih," kata Dini yang menyampaikan ucapan duka atas kejadian ini dan mengapresiasi tim gabungan yang telah berhasil menemukan MNA.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)