BPBD Sukabumi Harap Kemandirian Masyarakat Terbentuk Lewat Gerakan Gagah Bencana

Rabu 12 Juli 2023, 10:51 WIB
Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan di Kantor Desa Sekarwangi, Cibadak, Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)

Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan di Kantor Desa Sekarwangi, Cibadak, Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Sukabumi berharap gerakan PKK keluarga sehat tanggap dan tangguh bencana (gagah bencana) bisa berkelanjutan dan dapat mendorong partisipasi aktif serta kemandirian masyarakat dalam penanggulangan bencana.

Hal tersebut diungkapkan Kepala pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Sukabumi, Wawan Godawan ketika menghadiri kegiatan rechecking gerakan gagah bencana peduli stunting tingkat provinsi Jawa Barat tahun 2023 di Kantor Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 11 Juli 2023.

"Sebagaimana yang kita ketahui bersama, bahwa hari ini rechecking dan penilaian lomba gagah bencana kategori peduli stunting, Alhamdulillah hasil penilaian provinsi, Desa Sekarwangi masuk tiga besar, untuk kategori peduli stunting," ujar Wawan Godawan kepada sukabumiupdate.com.

Wawan mengatakan ada tiga kategori lomba gagah bencana, meliputi peduli stunting, LBS dan PHBS. Sehingga beberapa waktu lalu Kabupaten Sukabumi, diwakili oleh Desa Sekarwangi, yang mengirim tim dalam bentuk makalah dan video ke Tim penggerak PKK (Pembinaan Kesejahteraan Keluarga) provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Wabup Iyos Terima Tim Rechecking Gagah Bencana Peduli Stunting Jabar

"Hari ini kemudian dilakukan rechecking oleh Tim Penggerak PKK Jabar, mengecek sampai sejauh mana kesamaannya data yang dikirimkan dalam bentuk soft file dengan fakta yang ada di lapangan," paparnya.

Selain itu, sambung Wawan, hari ini juga sebagai bentuk seremonial dan wawancara dengan para kader PKK dan stakeholder yang terlibat dalam penanganan stunting di Desa Sekarwangi.

"Nanti juga (Tim Penggerak PKK Jabar) akan ke lokasi Kampung binaan di Kampung Babakan Sari. Dalam kegiatan gagah bencana ini, ada 9 indikator, salah satu indikatornya adalah menjadi tugas dan kewenangan daripada BPBD," kata Wawan.

"Yaitu bagaimana menyiapkan keluarga, menyiapkan warga masyarakat untuk siap dan tanggap dalam penanggulangan bencana," imbuhnya.

Dalam rangka mempersiapkan keluarga dan masyarakat menghadapi bencana dengan baik, BPBD Kabupaten Sukabumi telah melaksanakan kegiatan edukasi dan simulasi untuk penanggulangan bencana.

"Dan kita juga lakukan sesuai dengan permintaan, baik dari tim penggerak PKK Kabupaten maupun Kecamatan kita sudah lakukan, beberapa edukasi dan simulasi di lokasi. Dan mungkin nanti ada peragaan," jelasnya.

Selain itu, ia mengingatkan masyarakat Desa Sekawangi tentang potensi risiko bencana gempa bumi yang aktif di wilayah tersebut.

"Kita memang kalau Desa Sekawangi, hasil kajian resikonya memang aktif semua di Kabupaten Sukabumi bencana gempa bumi, itu juga hal utama yang disampaikan ke masyarakat, sebagaimana tanggap dan siaga untuk jika suatu waktu terjadi bencana gempa bumi," tuturnya.(ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa