Hari Jadi ke-61, Yon Armed 13 Perkuat Sinergi dan Kolaborasi

Jumat 07 Juli 2023, 18:30 WIB
Komandan Batalyon Artileri Medan (Danyon Armed) 13/Nanggala Kostrad, Letkol Arm Dwi Sutaryo (kedua dari kiri) menyerahkan piala untuk juara Pekan Olahraga Batalyon dalam momen hari jadi Yon Armed 13 ke-61. (Sumber : Istimewa)

Komandan Batalyon Artileri Medan (Danyon Armed) 13/Nanggala Kostrad, Letkol Arm Dwi Sutaryo (kedua dari kiri) menyerahkan piala untuk juara Pekan Olahraga Batalyon dalam momen hari jadi Yon Armed 13 ke-61. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Batalyon Armed 13/Nanggala Kostrad atau Yon Armed 13 memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61, Jumat (7/7/2023). Momen hari jadi tersebut diselenggarakan di markas Yon Armed 13, Jalan Perintis Kemerdekaan, Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Komandan Batalyon Artileri Medan (Danyon Armed) 13/Nanggala Kostrad, Letkol Arm Dwi Sutaryo mengatakan HUT tahun ini diselenggarakan secara sederhana. Menurut dia hal yang penting dalam momen ini yaitu menekankan pentingnya kebersamaan dan silaturahmi dengan masyarakat.

"HUT tahun ini, kita mengacu pada ulang tahun resimen yang cukup sederhana. Mungkin kalau kita bandingkan dengan tahun kemarin, seluruh Forkopimda dan elemen masyarakat berdatangan dengan menggelar berbagai ragam kegiatan sosial. Namun untuk HUT tahun ini cukup sederhana, ada karya bhakti dengan masyarakat sekitar dan ini puncaknya itu pun hanya internal kita saja," ujar Dwi.

Baca Juga: Tiga Bulan Ngontrak di Sukaraja Sukabumi, Dukun Pengganda Uang Ini Banyak Terima Tamu

Dalam momen puncak HUT ke-61 Yon Armed 13 dilakukan santunan kepada anak yatim, potong tumpeng dan kue ulang tahun, pengumuman hasil pekan olahraga batalyon (Por Yon) dilanjutkan dengan penyerahan piala, medali, piagam dan uang pembinaan kepada pemenang lomba.

Menurut Dwi, pekan olahraga batalyon mempertandingkan beragam olahraga fisik dan lomba lainnya seperti sepakbola, tenis meja, tenis lapangan, voli, lari 5K, menembak, lintas medan, bongkar pasang meriam, kolone senapan, renang militer dan lain-lain.

"Tentara tidak terlepas dari kegiatan fisik dan lombanya pun lomba fisik karena, semuanya baik pertempuran mau apapun basicnya pasti fisik dulu," terangnya.

Baca Juga: Lowongan Kerja Salesman Untuk Lulusan SMA - S1 Semua Jurusan, Penempatan Sukabumi

Mengenai kegiatan karya bhakti tersebut, Dwi menyatakan para anggota Yon Armed bergotong royong bersama masyarakat dalam menjalankan berbagai kegiatan sosial yang bermanfaat.
Menurutnya kebersamaan dan kerukunan antara Yon Armed 13 dengan masyarakat Sukabumi telah menciptakan ikatan yang erat dan saling mendukung.

Dalam hal ini, hubungan antara Yon Armed 13 dan masyarakat Sukabumi ibarat ikan dan air artinya tidak bisa terpisahkan.

"Masyarakat Sukabumi sangat menerima kami, dan kami pun sering menggelar kegiatan sosial bersama warga Sukabumi seperti donor darah dan lainnya. Ini sangat positif bagi satuan kami dalam menjalankan tugas dengan baik," tuturnya.

Baca Juga: Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi PPDB Jawa Barat 2023 jenjang SMA/Sederajat

"Armed ini ibarat ikan dan masyarakat sebagai airnya. Tanpa ada mereka kita pasti akan mati, tanpa ada dukungan mereka masyarakat, tentu kita tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik," imbuhnya.

Selain itu Dwi mengapresiasi Forkopimda Sukabumi yang solid dan merangkul semua unsur.
"Paling berkesan di Sukabumi ini, terus terang disini pertama Forkopimda sangat guyub dan sangat rukun, Pak Bupati Sukabumi selaku yang tertua di Forkopimda juga sangat merangkul semua unsur," terangnya.

Selain dengan masyarakat, Yon Armed 13 bersinergi dan menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, terutama dengan kepolisian dan instansi lainnya. Sebab tanpa adanya sinergi, Yon Armed tidak akan mencapai prestasi yang signifikan.

Baca Juga: Benarkah Jumlah Perempuan Lebih Banyak daripada Laki laki di Dunia?

Dukungan dari kepolisian dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah serta instansi lain merupakan faktor penting dalam menjalankan tugas-tugas pokok batalyon.

"Tanpa ada sinergis kita bukan siapa-siapa dan bukan apa-apa. Yon Armed 13 terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dengan kepolisian dan instansi yang lainnya, apa yang menjadi kebijakan dari pimpinan di daerah maupun di pusat, kita siap dukung demi tercapainya tugas pokok kami," tukasnya.

Dwi menuturkan Yon Armed 13 memiliki visi dan misi untuk menjadi batalyon yang profesional dan adaptif, serta mampu berkompetisi dalam perkembangan teknologi yang semakin canggih, terutama dalam pengembangan senjata seperti meriam yang terus berkembang.

Baca Juga: 26 Pemain Muda Lolos Seleksi Garuda Select Jilid 3

Lebih lanjut, Ia menegaskan pentingnya karakter dan disiplin bagi setiap prajurit dalam menjalankan tugas mereka. Menurutnya, prajurit yang tidak memiliki karakter yang baik seperti mesin perang tanpa kendali. Oleh karena itu, karakter menjadi hal utama yang ditekankan dalam pembentukan prajurit yang berkualitas.

"Untuk itu, saya menekankan kepada prajurit saya, karakter yang utama. Setelah itu, yang terakhir adalah disiplin. Nah, jadi ke empat hal tersebut mudah-mudahan dapat menjadi pondasi seluruh prajurit kita dapat berkarya dengan baik," ujarnya.

Sehingga yang menjadi harapan dari hari jadi ke-61 yaitu Yon Armed 13 bisa terus melaksanakan tugas dengan baik kepada negara dan bangsa. "Semakin solid dan profesional dan tentunya mampu terus berkarya untuk masyarakat, untuk terutama masyarakat Sukabumi dan sekitarnya," pungkasnya.

Baca Juga: Sinopsis Film Horor Run Rabbit Run, Tentang Halusinasi dan Teror Hantu Masa Lalu

Sementara itu, Wakapolres Sukabumi Kompol Septa Firmansyah yang hadir mewakili Kapolres Sukabumi mengucapkan Dirgahayu ke-61 Yon Armed 13.

Septa menyatakan, Pemilu 2024 sudah didepan mata. Dalam pesta demokrasi 5 tahunan itu, keamanan merupakan hal yang penting sehingga Polres Sukabumi menyadari pentingnya sinergitas dengan TNI, terutama Yon Armed 13.

"Sinergi antara kepolisian dan TNI menjadi faktor krusial untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran proses demokrasi," ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)