Viral Ugal-ugalan Sambil Seret Sajam di Jalan Baros Sukabumi, 2 Remaja Ditangkap

Senin 03 Juli 2023, 19:50 WIB
Tangkapan layar rekaman video dua remaja pemotor yang ugal-ugalan dan seret sajam di jalan Baros Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Tangkapan layar rekaman video dua remaja pemotor yang ugal-ugalan dan seret sajam di jalan Baros Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi Berandal Motor yang membawa senjata tajam (sajam) kembali terjadi di Kota Sukabumi. Teranyar video aksi para remaja tanggung itu viral di media sosial dan membuat resah masyarakat karena membahayakan pengguna jalan di jalan Baros.

Dalam video berdurasi 29 detik, terlihat dua orang remaja yang mengendarai sepeda motor dengan cara ugal-ugalan atau zig-zag. Kemudian yang dibonceng menyeret sajam jenis pedang katana atau samurai ke aspal hingga menimbulkan percikan api. Ia pun terlihat mengacungkan pedang tersebut kepada kendaraan lain yang melintas atau berpapasan dengannya.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis 29 Juni 2023 lalu tepat pada malam sebelum hari raya Idul Adha 1444 H.

Polisi kemudian bergerak cepat menangkap dua orang anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi viral tersebut. Keduanya berinisial TA (17 tahun) dan IM (17 tahun).

"Alhamdulillah sejak ada kejadian kita merespons dengan cepat. Kita langsung laksanakan penyelidikan dan dari hasil penyelidikan itu membuahkan hasil yang positif. Kita dapat mengamankan dua pelaku baik dia sebagai joki dan perekam," ujar Ari kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di Gedung Juang 45 pada Senin (3/7/2023).

Baca Juga: Tegas! Polres Sukabumi Kota Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar

Tak selesai sampai di situ, pihaknya masih memburu pelaku lain yang mengacung-acungkan dan menyeret senjata tajam ke aspal. "Saat ini kami masih mengembangkan untuk mengejar pelaku yang memegang senjata tajam, dia yang mengacung-acungkan kepada masyarakat. Masih kita buru, identitas sudah diketahui," tambah dia.

Menurutnya, aksi berandal motor ini tidak terafiliasi dengan geng motor yang ada di Kota Sukabumi. Sejauh ini, kata dia, kedua pelaku anak masih dimintai keterangan dan dilakukan pemeriksaan urin untuk mengetahui adanya dugaan pengaruh alkohol atau obat-obatan terlarang.

"Motif kita akan dalami, karena viral dan membuat resah masyarakat, kita dari kepolisian merespons cepat. Memang waktu kita amankan itu tidak ditemukan (alkohol atau obat) kita sudah laksanakan cek urin itu tidak ada (pengaruh) daripada obat terlarang, yang lain kita dalami," kata dia.

Pihaknya pun menggencarkan kembali upaya pencegahan kejahatan jalanan. Strategi sedemikian rupa dibentuk agar tak ada ulah berandal motor yang memakan korban jiwa.

"Tetap kita pola preentif dan prefentif kita kedepankan. Dengan laksanakan door to door, edukasi ke masyarakat, melaksanakan patroli dan lakukan evaluasi melihat pola waktu dan lokasi yang sering dijadikan para pelaku ini untuk meresahkan masyarakat. Kita sudah lakukan mapping terutama di jalur kerawanan di Sukabumi Kota," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet