SUKABUMIUPDATE.com - Jasad seorang pria inisial J (46 tahun) asal kampung Parigi, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi ditemukan mengambang di Sungai Cipanengah. Penemuan mayat itu diketahui pertama kali oleh seorang bocah yang sedang mandi di sungai tersebut. Sabtu (1/7/2023).
Diketahui, J merupakan seorang pedagang cilok keliling di kampung tersebut, selain itu ia juga memiliki aktifitas lain di sela pekerjaannya yaitu memancing.
J ditemukan bocah yang sedang berenang di Sungai Cipanengah dalam keadaan tak bernyawa, tepatnya di kampung Bangsanaya, Kelurahan Situmekar, kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi pada Sabtu (1/7/2023) sekira pukul 11:00 WIB.
Kapolsek Lembursitu Polres Sukabumi Kota AKP Agus Suherman membenarkan hal tersebut, berdasarkan keterangan warga penemuan jasad J ditemukan secara tidak sengaja oleh bocah yang sedang berenang.
"Itu tadi ditemukan sama anak-anak yang sedang berenang, mungkin kegoyang goyang airnya dia muncul (jasad J)," ujar Agus kepada sukabumiupdate.com pada Sabtu (1/7/2023).
Baca Juga: Salat Id di Lapang Merdeka, Wali Kota Sukabumi Bicara Makna Keikhlasan Nabi Ibrahim
Adapun dugaan sementara tewasnya J, berdasarkan keterangan warga setempat, Agus menuturkan bahwa kemungkinan J turun ke sungai itu karena pancingannya yang nyangkut dan diduga J terpeleset dan jatuh.
"Menurut keterangan saksi, diduga J turun ke sungai karena pancingannya nyangkut, korban turun namun terpeleset atau gimana, kemungkinan mau turun itu buka baju," tuturnya.
Menurut perkiraannya, korban meninggal dunia kurang lebih pada Jumat tengah malam, karena saat ditemukan belum tercium aroma busuk pada tubuhnya.
"Perkiraan kurang lebih sekitar tengah malam. Soalnya saat ditemukan masih belum tercium bau busuk," kata dia.
Selanjutnya, Agus juga mengatakan pihaknya menemukan baju dan alat pancing di sekitar tempat kejadian. hingga kini pihak kepolisian pun masih memeriksa beberapa orang saksi untuk mengetahui lebih lanjut penyebab korban meninggal di aliran sungai tersebut.
"Saat ini pihak kepolisian telah mengevakuasi korban ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dan masih menunggu hasil pemeriksaan rumah sakit terhadap mayat tukang cilok tersebut," pungkasnya.