Jumlah Hewan Kurban di Kabupaten Sukabumi Mencapai 8.150 Ekor

Rabu 28 Juni 2023, 21:12 WIB
Pemeriksaan hewan kurban di Kabupaten Sukabumi, Sebanyak 8.150 hewan kurban dinyatakan bebas penyakit | Foto : Ibnu Sanubari

Pemeriksaan hewan kurban di Kabupaten Sukabumi, Sebanyak 8.150 hewan kurban dinyatakan bebas penyakit | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka memastikan kesehatan masyarakat dan keamanan pangan, Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi telah melaksanakan kegiatan monitoring dan pemeriksaan hewan kurban menjelang perayaan Idul Adha 1444 H. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 20 Juni 2023 hingga 28 Juni 2023, dan melibatkan seluruh tim medis hewan dan petugas terlatih.

Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Drh. Endri Baharianto mengatakan, monitoring dan pemeriksaan hewan kurban dilakukan di 12 kecamatan di Kabupaten Sukabumi.

"Yaitu Kecamatan Sukalarang, Kecamatan Cisaat, Kecamatan Cibadak, Kecamatan Cicurug, Kecamatan Kalapanunggal, Kecamatan Palabuhanratu, Kecamatan Surade, Kecamatan Jampangkulon, Kecamatan Ciracap, Kecamatan Ciemas, Kecamatan Nyalindung, Kecamatan Curugkembar," kata Ia.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, estimasi jumlah hewan kurban tahun 2023 mencakup domba, kambing, sapi, dan kerbau.

Baca Juga: Kisah 600 Ribu Jamaah Haji, Tidak Satupun Diterima Amal Ibadah Hajinya

"Domba sebanyak 6.000 ekor, kambing 550 ekor, sapi 1.500 ekor dan kerbau 100 ekor. Jadi total estimasi keseluruhan sebanyak 8.150 ekor," ujarnya.

Selanjutnya, Endri menyatakan pentingnya pemeriksaan kesehatan hewan kurban untuk melindungi kesehatan konsumen yang akan mengonsumsi daging kurban tersebut. 

"Pemeriksaan kesehatan hewan kurban adalah langkah kritis dalam memastikan bahwa hewan yang dikurbankan bebas dari penyakit menular dan memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan," kata Endri Baharianto.

Menurut Endri, pemeriksaan kesehatan yang dilakukan, memiliki tujuan utama untuk memastikan bahwa hewan kurban, bebas dari penyakit menular yang dapat membahayakan kesehatan manusia. Serta mencegah penyebaran penyakit di antara hewan ternak.

"Untuk menjamin kesehatan ternak yang akan dikurbankan, tentunya terbebas dari penyakit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) yang sekarang sedang mewabah," jelasnya.

Pihaknya menerapkan dua cara pemeriksaan yang penting, yaitu pemeriksaan antemortem dan postmortem.

"Kalau untuk antemortem itu sebelum dipotong, jadi pemeriksaan hewan selama masih hidup, untuk mendeteksi adanya tanda-tanda penyakit pada hewan kurban. Kami melihat kondisi umum hewan, termasuk apakah ada tanda penyakit PMK atau LSD," paparnya.

Selain itu, pemeriksaan postmortem juga dilakukan setelah pemotongan hewan kurban. Tim medis hewan melaksanakan pemeriksaan menyeluruh pada organ-organ dalam hewan kurban untuk memastikan tidak adanya penyakit yang tersembunyi.

"Posmortem pemeriksaan setelah dipotong, dalam dagingnya seperti apa, ada cacingnya, kalau normal kita sarankan ke DKM untuk proses selanjutnya," kata Ia.

Lebih lanjut, Endri menyebut tidak ditemukan adanya indikasi atau laporan penyakit yang signifikan pada hewan ternak yang akan dikirimkan ke Kabupaten Sukabumi.

"Kalau sakit tidak dikurbankan, selama ini belum ditemukan, surat dari Jakarta dan daerah lainnya tidak ada yang terkena penyakit, jadi menjaga kesehatan hewan ternak diperjalanan," pungkasnya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)