Tegas! Polres Sukabumi Kota Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar

Senin 26 Juni 2023, 20:28 WIB
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo perintahkan anak buahnya untuk tidak segan-segan menindak tegas gerombolan geng motor untuk ditembak di tempat. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo perintahkan anak buahnya untuk tidak segan-segan menindak tegas gerombolan geng motor untuk ditembak di tempat. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi Kota akan memberikan tindakan tegas terukur kepada komplotan geng motor yang sudah membuat onar dan meresahkan masyarakat.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo perintahkan anak buahnya untuk tidak segan-segan menindak tegas gerombolan geng motor yang mengganggu keamanan untuk ditembak di tempat. Upaya tindakan tegas dan terukur tersebut harus dilakukan, melihat aksi pelaku yang sadis saat menyerang dan melukai korbannya.

"Kami berkomitmen di Sukabumi Kota akan melaksanakan tindakan tegas kepada para pelaku yang coba mengganggu keamanan. Apabila membahayakan ataupun petugas kita akan melaksanakan tindakan tegas terukur. Sekali lagi, kami akan melaksanakan tindakan tegas terukur. Silahkan yang coba-coba bersembunyi dimana pun akan kami kejar," kata Ari kepada awak media di Mapolres Sukabumi Kota, Senin (26/6/2023).

Ari mengatakan, pihaknya masih memburu terduga pelaku anggota geng motor yang membuat keonaran dan melukai seorang warga di Kampung Tegallaya RT 04 RW 04 Kelurahan Cipanengah kelurahan kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi pada Sabtu 24 Juni 2023 lalu.

"Saat ini kami laksanakan lidik ya, memang kami juga sudah lidik di media sosial, dia membentangkan tulisan Rusia Gangstres," katanya.

Baca Juga: Kantongi Identitas, Polisi Buru Geng Motor Pembacok Warga Sambil Live IG di Sukabumi

Menurut Ari, pihaknya berhasil mengidentifikasi atau mengantongi identitas para pelaku melalui berbagai langkah penyelidikan, salah satunya melalui cuplikan video Live IG yang viral beredar di Media Sosial. Diketahui, aksi brutal para pelaku yang melakukan pembacokan kepada korban juga disiarkan langsung (live streaming) di akun media sosial Instagram (IG) salah satu terduga pelaku.

"Dari medsos kita lihat lebih dari satu (pelaku), identitasnya saat ini sudah kami kantongi, kami akan buru di manapun dia bersembunyi. Mohon doa dan dukungan dari masyarakat untuk mengungkap sehingga tidak menimbulkan keresahan kepada warga masyarakat di wilayah hukum Sukabumi Kota," ujarnya.

Ari menegaskan, sekalipun para pelaku masih berusia di bawah umur, pihaknya secara tegas akan menindak mereka sesuai aturan hukum yang berlaku.

"Kita akan terapkan sesuai aturan yang berlaku. Apabila pelaku anak-anak kita tidak akan mengesampingkan dengan UU peradilan anak, kemudian dari Polres Sukabumi Kota telah mengupayakan pencegahan melibatkan dari tenaga pendidik, dinas terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk melaksanakan FGD. Mencegah fenomena ini," ucapnya.

"Di medsos itu untuk menambah viewer pengikutnya. Ini fenomena baru, kemarin kita sudah bahas juga dengan pak Wali kota, dinas terkait dengan penanganannya. Jadi kita harus bersama-sama menangani kasus ini tidak bisa hanya kepolisian," lanjutnya.

Ari kemudian meminta kepada masyarakat agar jangan takut untuk melakukan aktivitas seperti sedia kala, pihaknya menjamin keamanan dan kenyamanan di wilayah Sukabumi Kota akan menjadi prioritas utamanya.

"Saya pastikan silahkan masyarakat melaksanakan aktivitas seperti sedia kala, bahwa kami akan menjamin keamanan di wilayah Sukabumi Kota karena kami sudah menempatkan personel. Kita kirim serse, kirim intel di titik-titik tertentu yang sudah kita mapping untuk mengidentifikasi apabila ada pergerakan gerombolan bermotor yang mencoba mengganggu situasi kamtibmas," tuturnya.

Di sisi lain, dia juga meminta bantuan dari masyarakat untuk melaporkan apabila ada temuan yang mencurigakan. Ari juga mengimbau para orang tua untuk menjaga anak anaknya agar tidak terjerumus kepada tindakan kriminal yang meresahkan masyarakat.

"Kami juga mohon bantuan masyarakat maupun orang tua untuk dapat menjaga anak anaknya agar tidak menjadi korban maupun pelaku daripada kejadian ini. Karena dari beberapa pengungkapan yang dilaksanakan oleh Polres rata rata pelaku masih pelajar atau mahasiswa," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa