SUKABUMIUPDATE.com - Gagal menanjak, Truk odol bermuatan bata hebel terjungkal dan terbalik saat hendak melewati tanjakan Cigaluga di ruas Jalan Legok Bandung II Kampung Cigaluga Rt 13/06 Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi pada Sabtu (24/6/2023) sekira pukul 16:30 WIB.
Berdasarkan pantauan sukabumiupdate.com di lokasi kejadian, terlihat truk odol bermuatan bata hebel dengan no polisi F 8742 VL itu terbalik dan melintang di ruas Jalan Legok Bandung II hingga menutup akses jalan tersebut.
Sementara itu para pengguna jalan hususnya roda empat atau mobil terpaksa harus putar arah karena sama sekali tidak bisa dilewati. Berbeda halnya dengan kendaraan roda dua yang terpaksa harus melintasi jalan sementara yang dibangun oleh warga setempat.
Diketahui, truk tersebut melaju dari arah Nyalindung melalui Jalan Legok Bandung II menuju Gegerbitung untuk mengirimkan bata hebel, setibanya di tanjakan Cigaluga diduga truk tersebut tidak kuat menanjak hingga akhirnya mundur dan terjungkal.
Adapun kronologi singkat kejadian, disampaikan Sandi (38 tahun) warga setempat mengatakan bahwa sebelumnya sang sopir sudah diperingati oleh warga agar tidak memaksakan melintasi tanjakan tersebut dikarenakan tidak akan kuat menanjak.
"Sebelum kejadian si, saya kan sama warga yang lainnya lagi nongkrong di pinggir jalan, sudah di kasih tahu jangan maksain, nggak bakal kuat (menanjak) tapi tetep aja maksain," ujar Sandi kepada sukabumiupdate.com di lokasi kejadian pada Sabtu (24/6/2023).
Menurutnya, di lokasi tersebut memang sering terjadi kecelakaan serupa, diperkirakan hampir 17 kali kendaraan yang gagal menanjak di tanjakan tersebut.
"Memang sudah sering kalo di sini, seingat saya kalau nggak salah mungkin hampir ada lah 17 kali mah kurang lebih," tambah dia.
Warga lainnya, Nayla (16 tahun) mengatakan sembelumnya pengemudi truk tersebut sempat melambaikan tangan kepadanya bersama teman-temannya yang sedang nongkrong di pinggir jalan, tak berselang lama ia mendengar suara letusan yang ternyata bersumber dari truk tersebut.
"Sekitar jam setengah 5 mobil ini (truk tersebut) lewat, emang saya gak lihat kejadiannya cuman ga lama kemudian denger suara letusan, pas dilihat mobil ini sudah terguling," ucap Nayla.
Sementara itu, Kapolsek Gegerbitung Iptu Erman membenarkan hal tersebut dan sampai saat ini pihaknya tengah menunggu kedatangan mobil derek untuk proses evakuasi truk tersebut.
"Sudah ditanganin namun belum dievakuasi karena nunggu di derek, untuk personil mah ada 3, karena ini lokasinya ada di batas antara gegerbitung dan nyalindung," ungkap dia.
"Untuk dievakuasi ya secepatnya akan di evakuasi sementara masih menunggu meobil dereknya," pungkasnya.