Cerita Siluman Harimau Penyantap Madu di Hutan Cikepuh Sukabumi

Sabtu 24 Juni 2023, 19:32 WIB
Siluman Harimau Penyantap Madu di Hutan Cikepuh | Foto : Ilustrasi by pixabay

Siluman Harimau Penyantap Madu di Hutan Cikepuh | Foto : Ilustrasi by pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Pemburu madu odeng (lebah) di kawasan hutan Suaka Margasatwa Cikepuh Ciracap Sukabumi menceritakan pengalamannya tentang cerita siluman harimau yang berbau cerita mistik atau cerita mitos. Suatu waktu saat berburu madu odeng, katanya, ia menemukan kejanggalan ketika madu yang dihasilkannya dan disimpan dalam ember mendadak hilang tanpa sebab yang jelas.

Adalah seorang warga Ciracap bernama Isug, saat itu ia berburu madu odeng bersama dengan anaknya di hutan Cikepuh, ketika madu hasil berburunya jatuh saat mau diturunkan dari atas pohon randu, namun anehnya madu di dalam wadah (ember), madunya hilang tidak membekas.

Katanya, selama berburu madu sudah hampir 20 tahun lebih, baru pertama kali ada kejadian aneh, dimana madu yang akan diturunkan menggunakan ember, tali tambangnya putus diatas ketinggian 5 meter, dan jatuh ketanah. Saat mau diambil sama anak saya, madu didalam ember tersebut hilang, dan sama sekali tidak ada bekas ceceran madu ditempat itu.

"Anak saya langsung memberi tahukan bahwa madu hilang, saya pun langsung turun dan mengecek ketempat jatuhnya ember, betul saja madu sudah hilang, juga tidak ditemukan adanya ceceren madu baik ditanah maupun di dedaunan, hanya saja embernya memang bawahnya pecah," jelasnya.

Saat itu terlintas teringat ucapan dari orangtua dulu, bahwa madu hutan merupakan santapan siluman meong (siluman harimau), mungkin itu cerita mitos dari orangtua dulu.

Memang saat kejadian itu waktu sudah menunjukan pukul 18.00 WIB (menjelang magrib), dan saat itu sebenarnya sedang dalam perjalanan menuju pulang habis mengambil madu, namun ditengah jalan didalam hutan menemukan sarang madu odeng, diatas pohon randu dengan ketinggian 7 meter.

Kami mengambil madu odeng, dilakukan tanpa bantuan alat pelindung apapun. Setelah sudah siap diatas pohon, lantas membakar ranting yang sudah disusun dan diikat hingga mengeluarkan asap pekat.

"Ini yang kemudian menjadi senjata untuk mengusir odeng atau lebah lebah agar tidak menyerang saat madunya diambil. Selain itu ada juga mantranya atau disebut panyinglar,"

Isug menyebutkan jika madu dari hutan Cikepuh biasa dijual dengan harga Rp200 ribu per botol.

Hutan Suaka Margasatwa Cikepuh

Hutan yang memiliki area seluas sekitar 8.450 hektar itu terbentang dari kecamatan Ciemas hingga kecamatan Ciracap.

Beberapa tempat aktivitas warga, seperti lahan pertanian, dan perkebunan kelapa di Desa Mandrajaya dan Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, dan Desa Gunungbatu serta Desa Pangumbahan di Kecamatan Ciracap cukup dekat dengan kawasan SM Cikepuh.

Hutan yang terletak di kawasan Geopark Ciletuh tersebut, selain tumbuh berbagai jenis pohon dan hidup berbagai jenis hewan juga merupakan surga bagi pemburu madu jenis odeng.

"Kalau yang belum biasa masuk hutan tersebut, dipastikan akan nyasar. Selama berburu madu, sering juga menemukan ular, bahkan sering mendengar suara raungan macan," imbuhnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi