BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Kampanyekan Kerja Keras Bebas Cemas

Kamis 08 Juni 2023, 11:19 WIB
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Oki Widya Gandha saat siaran di Radio Elmitra Sukabumi. | Foto: Istimewa

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Oki Widya Gandha saat siaran di Radio Elmitra Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Kerja Keras Bebas Cemas atau KKBC dikampanyekan oleh BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi melalui seluruh platform baik cetak atau online juga melalui radio. Kali ini KKBC dipromosikan oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Oki Widya Gandha melalui Radio Elmitra Sukabumi pada Kamis, 8 Juni 2023.

Kampanye KKBC ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada para pekerja khususnya pekerja sektor informal agar mengetahui informasi tentang manfaat program yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan.

"Radio menjadi salah satu sarana yang tepat bagi BPJS Ketenagakerjaan untuk menginformasikan manfaat dari program-program yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan," kata Oki.

"Kami sadari bahwa masyarakat khususnya pekerja masih bingung membedakan antara BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. Pada kesempatan kali ini kami ingin menyebarluaskan informasi khusus tentang BPJS Ketenagakerjaan," tambahnya.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Bersinergi dengan Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi

KKBC ini dikampanyekan oleh seluruh cabang BPJS Ketenagakerjaan se-Indonesia melalui berbagai macam kegiatan dan platform. Ada yang sosialisasi di pasar, ada yang melalui platform seperti billboard atau videotron, dan juga melalui radio seperti yang dilakukan.

Oki mengatakan para pekerja harus mengetahui bahwa perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan adalah perlindungan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap pekerja karena tidak ada yang bisa mengetahui kapan dan di mana rIsiko-rIsiko terjadi.

"Kami berharap BPJS Ketenagakerjaan menjadi kebutuhan wajib bagi para pekerja, karena manfaat yang diterima jika mengalami rIsiko sangat bermanfaat bagi pekerja. Iuran yang dibayarkan sangat terjangkau, cukup Rp 36.800 per bulan sudah berhak mendapatkan perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT)," katanya.

Manfaat dari program JKK ini mulai dari perawatan dan pengobatan tanpa batasan biaya sesuai indikasi medis, homecare service, jika meninggal akibat kecelakaan kerja mendapatkan santunan 48x upah, santunan sementara tidak mampu bekerja selama 12 bulan pertama mendapatkan 100% upah hingga program kembali bekerja atau Return To Work (RTW).

Sementara manfaat progam JKM yaitu santunan sebesar Rp 42 juta dan beasiswa untuk 2 orang anak mencapai Rp 174 juta dan manfaat program JHT yaitu tabungan yang bisa diambil kembali oleh para pekerja selama menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan ditambah dengan pengembangan yang nilainya di atas rata-rata bunga bank di mana tabungan ini bisa diambil kapan pun asalkan pekerja sudah tidak bekerja lagi.

Bagi para pendengar radio yang ingin informasi lebih lanjut tentang BPJS Ketenagakerjaan ini bisa melalui website www.bpjsketenagakerjaan.go.id atau bisa datang ke kantor BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi yang beralamat di Jalan R Syamsudin No 48-51, Cikole, Kota Sukabumi.

Sumber: Siaran Pers

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)