SUKABUMIUPDATE.com - Kerusakan jalan alternatif di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, sepanjang 310 meter, akan segera diperbaiki. Jalan yang berlokasi di Desa Purwasari dan Nyangkowek ini diduga rusak, salah satunya, akibat hilir mudik kendaraan berat untuk proyek Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 2.
Jalan alternatif Bogor-Sukabumi maupun sebaliknya melalui Koramil Cicurug itu akan diperbaiki PT Waskita Karya (Persero) Tbk, selaku kontraktor pembangunan Tol Bocimi Seksi 2. Pemerintah Desa Purwasari dan Nyangkowek pun berkoordinasi dengan perusahaan BUMN ini di kantor Koramil Cicurug pada Selasa, 20 Juni 2023.
Pelaksana PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Irawan, mengatakan pihaknya akan mengerjakan perbaikan jalan tersebut mulai Minggu, 25 Juni 2023. "Kami PT Waskita akan bertanggung jawab dengan pekerjaan ini. Kami memperbaiki badan jalan karena merasa menggunakan jalan itu. Jadi bentuk tanggung jawab kami," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: PART III: Dibayar Rp 650 Ribu Setahun, Lifeguard dan Rentetan Kecelakaan Laut Sukabumi
Irawan mengungkapkan PT Waskita Karya (Persero) Tbk juga akan membuka simpul sumbatan saluran air agar mengalir ke saluran-saluran yang ada sehingga tidak masuk ke badan jalan. Salah satu yang akan dibuka adalah cross drain di samping dinding SMAN 1 Cicurug. Ini merupakan titik sumbatan dan akan dibuka pada Rabu ini.
"Insya Allah besok pagi (hari ini) kami akan mulai pembobokan saluran drainase. Jadi kami hanya memperbaiki badan jalan," kata dia.
Proses pembobokan saluran drainase akan dikerjakan kurang lebih tiga hari dan selanjutnya akan dimulai pengecoran jalan. "Volume pengecoran sendiri sekitar 240 kubik dengan panjang sekitar 350 meter untuk jalan Koramil," ujar Irawan.
Menurut Irawan, perbaikan dan pengecoran jalan Koramil yang dilaksanakan PT Waskita Karya (Persero) Tbk diperkirakan akan selesai dalam tiga hari. Namun, pembetonan yang digunakan dalam pengecoran jalan membutuhkan waktu tambahan agar mencapai kekuatan yang optimal.
"Untuk pengerjaannya diharapkan tiga hari cukup. Tapi, yang harus kita tunggu yaitu mengenai hasil kuat tekan betonnya. Usia beton agar kekuatannya bisa memadai itu sekitar 14 hari dari pengecoran" tuturnya.
Irawan menyebut, sebagai langkah untuk memastikan keamanan dan kualitas yang optimal, pihaknya telah meminta kepada Muspika Cicurug untuk menutup sementara jalan tersebut selama pengecoran yakni 14 hari. "Penutupan jalan berlaku mulai hari dikerjakan yaitu Minggu, 25 Juni 2023. Harapan kami sih selama pengerjaan 16 hari ditutup," katanya.
Lanjutnya, dalam upaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan di daerah tersebut, pihaknya mengumumkan rencana perbaikan jalan di sejumlah titik.
"Untuk PT Waskita ada empat titik jalan yang akan dilakukan perbaikan di antaranya jalan alternatif Koramil, jalan Tenjoayu, jalan Nanggerang, dan jalan Leuwi Nanggung," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, unsur Muspika Cicurug sudah mengeluarkan informasi penutupan sementara jalan ini mulai dilakukan pada 21 Juni 2023. Roda empat tidak dapat melintas selama 14 hari ke depan, sedangkan roda dua empat hari ke depan.