Kompor Semawar Modifikasi Berujung Kebakaran di Citamiang Sukabumi

Sabtu 17 Juni 2023, 18:41 WIB
Kondisi dapur sebuah rumah kontrakan di Jalan Otista Gang Pembangunan RT 04/01, Kelurahan Nangeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, yang dilanda kebakaran, Sabtu (17/6/2023). (Sumber : Asep Awaludin)

Kondisi dapur sebuah rumah kontrakan di Jalan Otista Gang Pembangunan RT 04/01, Kelurahan Nangeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, yang dilanda kebakaran, Sabtu (17/6/2023). (Sumber : Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran kembali terjadi di Kota Sukabumi. Kali ini si jago merah mengamuk di dapur sebuah rumah kontrakan di Jalan Otista, Gang Pembangunan RT 04/01, Kelurahan Nangeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Sabtu (17/6/2023).

Peristiwa kebakaran di rumah kontrakan yang dihuni tukang bakso itu diduga akibat kebocoran gas LPG 3 kilogram dari kompor biasa yang dimodifikasi menjadi kompor semawar.

Berdasarkan pantauan sukabumiupdate.com, kebakaran tersebut merusak dapur hingga bagian atap bahkan pintu toilet berbahan plastik pun meleleh.

Baca Juga: Pasang Susuk hingga Main Mata, Dibalik Cerita Mantan TKW Sukabumi

Penghuni kontrakan, Syifa (18 tahun) mengatakan saat itu dirinya yang sedang beristirahat di dalam kamar mendengar suara seperti letusan. Dia bergegas pergi ke dapur dan melihat api sudah berkobar. “Ketika itu api sudah gede di bagian dapur,” katanya.

Syifa lalu meminta tolong kepada tetangganya dan menghubungi petugas pemadam kebakaran (damkar).

Baca Juga: Penutupan Jembatan Cikereteg Penghubung Sukabumi-Bogor Diperpanjang 6 Hari Kedepan

“Kami mendapat laporan dari warga adanya kebakaran yang diduga penyebabnya dari kebocoran gas,” kata Komandan Regu Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi Ahmad Sobandi

Dia mengatakan 2 unit mobil pemadam diterjunkan ke lokasi kebakaran. Menurut dia, pemadaman selesai pukul 14.30 WIB," ujar Ahmad.

Ahmad menuturkan ketika terjadi kebakaran, penghuni rumah tidak sedang memasak dan kondisi kompor sedang tidak dinyalakan. Berdasarkan keterangan penghuni kontrakan, bahwa kompornya sudah dimodifikasi dari kompor biasa menjadi kompor semawar dua tungku.

Diduga api yang memicu kebakaran dari api yang masih menyala di kompor tersebut.

Tidak ada korban jiwa atau luka dalam peristiwa tersebut. Adapun kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 15 juta.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)