SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi menggelar Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Kabupaten Sukabumi jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) bertempat di SDN Model, Kecamatan Cikembar, Selasa 13/6/2023.
Kasi Kesiswaan dan Manajemen SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Devi Indra Kusumah mengatakan kegiatan O2SN tingkat Kabupaten Sukabumi jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) tersebut diikuti 800 peserta.
Peserta kegiatan O2SN jenjang SMP tahun 2023, jelas Devi adalah mereka para peserta didik terbaik sebagai juara O2SN di tiap cabang olahraga pada tingkat Sub Rayon yang kemudian menjadi delegasi Sub Rayon masing-masing pada kegiatan O2SN-SMP tingkat kabupaten.
"Olahraga yang dipertandingkan terdiri dari 11 cabang, diantaranya; 1. Atletik, 2. Renang, 3. Bulu Tangkis, 4. Pencat Silat, 5. Karate, 6. Bola Volly, 7. Sepak Takraw, 8. Catur, 9. Tenis Meja, 10. Futsal, dan 11. Basket," jelasnya kepada Sukabumiupdate.com, Rabu (14/6/2023).
Baca Juga: Sepotong Kisah Presiden Soeharto yang Tertinggal di Hati Warga Sukabumi
Menurut Devi, pendidikan Indonesia diarahkan untuk membentuk manusia seutuhnya, pendidikan sebagai bagian dari pembentukan budi pekerti, memberi kontribusi yang besar terhadap pembentukan jati diri yang berakar pada budaya bangsa.
"Dalam pendidikan terangkum unsur pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap (attitude) yang terpadu dalam kreativitas dan kepribadian siswa. Melalui kegiatan O2SN-SMP, merupakan momentum yang tepat dan sangat berharga bagi anak-anak untuk dapat berprestasi dan berkompetisi secara sehat," tuturnya.
Kegiatan ini juga, sambung Devi dapat memberikan pengalaman belajar yang baik, yaitu belajara bekerjasama , mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri dan belajar menghargai kekuatan lawan serta mengilhami nilai-nilai fairplay (jujur, bersahabat, hormat, dan bertanggungjawab).
Tujuan dari kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tingkat Kabupaten Tahun 2023 adalah mengembangkan talenta peserta didik dalam bidang olahraga, membina dan mempersiapkan olahragawan berprestasi pada tingkat nasional, maupun internasional sejak usia sekolah.
"Juga sebagai pengembangan jiwa sportifitas, kompetitif, rasa percaya diri, dan rasa tanggung jawab, mengembangkan budaya hidup sehat, dan gemar olahraga, menumbuhkembangkan nasionalisme, dan cinta tanah air, serta menjalin solidaritas, dan persahabatan antar peserta didik sekolah di seluruh Indonesia," pungkasnya.