Modus Kerja di Luar Negeri, Polres Sukabumi Tangkap 4 Tersangka TPPO dan 2 DPO

Selasa 13 Juni 2023, 20:10 WIB
TPPO

TPPO

SUKABUMIUPDATE.com - Kepolisian Polres Sukabumi berhasil menangkap 4 orang pelaku kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan 2 orang lainnya masih Dalam Pencarian Orang (DPO). Korban sendiri merupakan gadis perempuan yang masih di bawah umur berusia 15 tahun dan 16 tahun.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede mengatakan, dari ke enam tersangka tersebut memiliki perannya masing-masing yakni perempuan yang berinisial ES (41) dengan berperan merekrut orang dan ke lima lainnya merupakan laki-laki berinisial AR (56), RA (27) dengan MY (62) berperan sebgai pengurus dokumen palsu sedangkan dua lainnya U (47) sebgai proses mengantar medical (DPO) dan (APS (54) berperan sebagai proses keberangkatan korban (DPO).

"Kejadian tersebut sekitar bulan April 2022 satu tahun lalu, korbannya dua anak dibawah umur, kedua korban tersebut diiming-imingi dengan bekerja di Timur Tengah dengan gaji sangat menjanjikan dan fasilitas yang menjanjikan, setelah tergiur mereka pun bersedia untuk berangkat, dan diuruskanlah segala macam dokumennya," ujar Maruly Selasa (13/6/2023).

Menurut Maruly, setelah para pelaku mendapatkan korban yang akan di berangkatkan, pihak dari agen yang berada di Timur Tengah langsung mengirimkan uang.

"Tentunya para pelaku ini sudah mendapatkan orderan oleh pihak agen ataupun pemesan dari sana, yang sudah mengirimkan uang pemberian istilahnya kepada orang yang akan dikirim ke timur tengah, kemudian oleh mereka para perekrut ataupun para pelaku disini melaksanakan kegiatan-kegiatan pemenuhan dokumen sampai dengan pemberangkatan dilokasi," kata Maruly.

Maruly menjelaskan, kedua korban di bawah umur tersebut pihaknya berhasil memulangkan satu orang yang berusia 16 tahun, adapun korban yang berusia 15 tahun belum bisa di pulangkan karena pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pihak Timur Tengah.

"Korban ada dua tersebut dipekerjakan sebagai asisten rumah tangga, dengan usia 16 tahun bekerja di negara arab saudi berhasil dipulangkan ke Indonesia, anak berusian 15 tahun saat ini sedang upaya kordinasi dengan instansi terkait dari Polres Sukabumi untuk upaya pemulangan, karena sampai saat ini kita masih berkordinasi melalui media dan juga dengan pihak-pihak stackholder terkait di wilayah arab saudi sana," ungkapnya.

Saat ini para pelaku diterapkan pasal 2 ayat 1 dan ayat 2 dan atau pasal 6 UU RI 21 tahun 2007 tentang Pemberantasan TPPO dan untuk ancaman pidana paling lama 15 tahun atau denda paling banyak 600 juta rupiah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi