Dituduh Punya Ilmu Hitam, TKW asal Sukabumi Disiram Air Panas oleh Majikan di Arab

Selasa 13 Juni 2023, 18:23 WIB
Kolase foto kondisi LY, TKW asal Jampangtengah Kabupaten Sukabumi yang diduga menjadi korban kekerasan majikannya di Arab Saudi. (Sumber : Istimewa)

Kolase foto kondisi LY, TKW asal Jampangtengah Kabupaten Sukabumi yang diduga menjadi korban kekerasan majikannya di Arab Saudi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUDATE.com - LY (33 tahun) seorang wanita asal Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi diduga menjadi korban kekerasan majikannya saat bekerja menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW di Arab Saudi. Dia mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya akibat disiram air panas karena dituduh punya guna-guna atau ilmu hitam.

Pengelola Data Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Sukabumi Indra Santika mengatakan, kasus yang menimpa LY tersebut sudah dalam penanganan pihak KBRI dan Pos Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Kabupaten Sukabumi. Dia pun menceritakan kronologi peristiwa ini.

Menurut dia, awalnya LY berangkat ke Arab Saudi secara non-prosedural atau ilegal antara tahun 2021-2022. Kemudian, pada bulan Ramadan 2023 lalu, penyiksaan pun terjadi.

"Kronologisnya jadi saat bulan puasa tahun 2023 dia disiksa oleh majikannya disiram (air panas). Majikan perempuannya menyangka bahwa LY ini main guna-guna atau apalah disiksa terus-terusan," kata Indra kepada sukabumiupdate.com saat ditemui di kantornya, Selasa (13/6/2023).

Baca Juga: Kisah Haru TKW di Malaysia, Bertemu Keluarga di Sukabumi Setelah 19 Tahun Berpisah

Lebih lanjut, kata Indra, saat lebaran Idulfitri kedua majikannya pun pergi ke Madinah. Kesempatan itu kemudian dimanfaatkan korban untuk kabur dan melaporkan kondisinya ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Riyadh.

“Dia kabur ke kedutaan akhirnya disurat ke kita untuk proses pemulangan dan informasi terakhir LY ini sedang dalam tahap pengobatan pemulihan dan proses hukum dengan majikannya berlanjut. Jadi belum bisa dipulangkan, yang jelas sepertinya mungkin akan segera dipulangkan setelah proses selesai," tuturnya.

Setelah pihaknya mendapatkan surat dari KBRI tersebut, Indra mengatakan pihaknya langsung melakukan pendampingan pada suami korban di Sukabumi. Setelah bertemu dengan keluarga korban, ia memastikan agar keluarga hanya menerima informasi dari Disnakertrans.

"Khawatirnya kaya gini, kalau ada sekelompok orang yang tidak bertanggungjawab datang ke keluarga dengan dalih saya akan bereskan urusan ini, tapi kan ujung-ujungnya dengan rupiah, kalau dengan Disnaker jelas nol rupiah kita berangkat dan kita proses," kata dia.

Ditanya soal identitas agen ilegal, dia menyebut agen ilegal masih belum ditemukan. Keluarga korban pun, kata dia, kurang kooperatif saat ditanya penyalur kerja ke Arab Saudi yang mereka gunakan.

"Untuk agent ilegalnya sampai saat ini tidak ditemukan. Dan Mereka (keluarga korban) pun bungkam ketika ditanya berangkat pakai apa. Sebetulnya secara psikologis saya yakin mereka hafal sebenarnya cuma ga tahu lah itu udah menjadi satu momok yang udah umum ketika keluarga PMI ditanya agentnya, mereka jarang bicara selalu bungkam," ungkapnya.

Agar kasus seperti ini tidak terus terulang, Indra menyebut upaya pencegahan pun masih terus dilakukan pihaknya. Dia bahkan beberapa kali mengingatkan masyarakat untuk mengikuti prosedural yang berlaku terkait kesempatan bekerja di luar negeri.

"Kami lakukan sosialisasi pada kegiatan diseminasi peraturan ketenagakerjaan atau ketika memang Disnaker diundang di satu acara kegiatan sosialisasi tentang peluang bekerja ke luar negeri dan menjadi migrasi aman," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)