Kata Keluarga dan Tetangga Soal Sosok Pria Gendong Anak Diamuk Warga di Sukabumi

Jumat 02 Juni 2023, 20:24 WIB
Tangkapan layar dari video pria yang babak belur diamuk warga di Kecamatan Cisaat, Sukabumi karena dugaan penculikan anak. Pria ini kini telah ditetapkan sebagai tersangka. (Sumber : Istimewa)

Tangkapan layar dari video pria yang babak belur diamuk warga di Kecamatan Cisaat, Sukabumi karena dugaan penculikan anak. Pria ini kini telah ditetapkan sebagai tersangka. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi telah menetapkan pria berinisial K (31 tahun) alias Daro sebagai tersangka dalam kasus dugaan penculikan anak laki-laki berusia 3 tahun di Kampung Cibatu Caringin RT 30/5, Desa Nagrak, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Sedangkan kekasih Daro yaitu D hanya menjadi saksi. "Sudah [ditetapkan tersangka], yang ditahan hanya berinisial K. Kalau yang teman ceweknya hanya saksi," kata Kepala Seksi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih kepada sukabumiupdate.com, Jumat (2/6/2023).

Baca Juga: Inilah 5 Dampak Buruk Poliandri Seperti Kisah Bu Siti Bagi Pelakunya

Dugaan penculikan ini terjadi pada Rabu, 31 Mei 2023 sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu Daro dan D pergi ke masjid yang berada tak jauh dari rumah anak laki-laki itu. 

Usai dari masjid, Daro kemudian menghampiri anak laki-laki tersebut lantas menggendongnya dan membawanya ke arah jalan raya. Adapun jarak antara rumah anak itu dengan jalan raya sekitar 30 meter. 

Ketika di pinggir jalan raya, ada warga yang mengenali anak tersebut dan di saat bersamaan datang bibi sang anak. Daro sempat mempertahankan anak itu sampai terjadi tarik-menarik. Tak lama, warga lain berdatangan hingga mengerumuni Daro yang sudah bersama teman wanitanya.

Tidak diketahui siapa yang awalnya melayangkan pukulan hingga keduanya menjadi sasaran amuk warga. 

Baca Juga: Begini Cara Bu Siti Berbagi Jatah dengan 2 Suami Mudanya, Tetap Harmonis

Kasus ini pun berlanjut ke kepolisian. Sementara itu perwakilan keluarga Daro sudah mendatangi pihak keluarga anak laki-laki tersebut, pada Kamis, 1 Juni 2023. Tujuan keluarga Daro yaitu meminta maaf dan mengklarifikasi kejadian tersebut.

Daro merupakan warga Kampung Lebaksiuh, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Tetangga lebih mengenal pria tersebut dengan sebutan Daro.

Pihak keluarga menyatakan kalau Daro pernah masuk RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi pada 2021 lalu karena menderita gangguan jiwa. Daro mengalami hal itu semenjak istrinya meninggal dunia pada 2021. "Punya riwayat gangguan jiwa sejak ditinggal istrinya tahun 2021, ditinggal mati. Istrinya itu orang Kalapanunggal," ujar J (61 tahun) ayah Daro pada Rabu malam, 31 Mei 2023.

Baca Juga: 6 Jenis Perkawinan yang Dilarang Selain Poliandri Seperti Kisah Bu Siti

Daro sejatinya memiliki 3 orang anak, yang paling besar berusia 10 tahun dan yang paling kecil berusia 4 tahun. "Yang satu anaknya sama bapak, yang dua anaknya di Kalapanunggal," kata J.

Terkait dugaan penculikan ini, J menyatakan tak mengetahui pasti kenapa anaknya melakukan hal tersebut. Namun J menduga Daro merasa kangen kepada anaknya sebab sudah lama tidak bertemu.

"Kan penyayang ke anak, sudah setahunan tidak ketemu anaknya," kata J.

Baca Juga: Bukan Poliandri Seperti Bu Siti Bersuami 2, Status Poligami Legal di 20 Negara Asia!

Sementara itu, tetangga rumah mengenal Daro sebagai sosok yang baik dan rajin beribadah. Untuk kesehariannya, Daro bekerja di kebun.

"Kalau pun harus demi Allah saya demi Allah bersaksi dia seorang ahli ibadah bahkan setiap Magrib tidak pernah ketinggalan salat berjamaah, begitupun dengan salat Subuh. Nah kesehariannya hanya kuli macul," ujar Andri Kurniawan (35 tahun), tetangga.

Adapun D, sosok wanita yang juga jadi sasaran amuk warga bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah Widya Hardini (29 tahun).

Baca Juga: Hukum Poliandri dalam Islam Seperti Bu Siti: Hubungan dengan Suami Kedua Zina!

Widya mengatakan bahwa D sudah bekerja selama 2 tahun sebagai asisten rumah tangga di rumahnya. Namun baru 3 bulan tinggal di Lebaksiuh, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit. 

Widya mengatakan sebelum peristiwa itu terjadi, D sempat meminta izin untuk mengurus NA (syarat nikah). Karena rencananya D akan menikah dengan Daro."Jadi pagi itu pukul 06.30 WIB, ia pamit ke saya berangkat dari rumah mau bikin NA sama calon suaminya," ujarnya.

Menurutnya, D merupakan sosok yang baik dan bukan kriminal. "Dia itu orangnya biasa saja, mengurus dan menyayangi anak saya, tidak ada karakter yang beda makanya dia tinggal sama saya lama," ungkap dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat22 Februari 2025, 10:02 WIB

Sekretaris Komisi V DPRD Jabar Ucapkan Selamat atas Pelantikan KDM-Erwan sebagai Gubernur-Wagub 2025-2030

Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030.
Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin (Sumber: dok sukabumiupdate)
Film22 Februari 2025, 10:00 WIB

15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan

Tentu film-film baru Indonesia yang hadir di bulan Februari 2025 ini mengusung berbagai macam genre romantis, drama, melodrama, misteri, komedi, hingga horor. Cocok banget untuk menjadi rekomendasi hiburan saat libur akhir pekan
15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan (Sumber : Istimewa)
Sukabumi22 Februari 2025, 09:47 WIB

Kematian Samson Sang Preman Kampung, Polres Sukabumi Amankan Bambu Runcing Berlumuran Darah

Preman kampung Cihurang ini ditemukan tak bernyawa tak jauh dari rumahnya Jumat, 21 Februari 2025 petang, berlumuran darah dengan tubuh penuh luka.
Garis polisi di lokasi terbunuhnya Samson, sang preman kampung Cihaur Cidadap Simpenan Sukabumi (Sumber: su/ilyas)
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)
Bola22 Februari 2025, 09:00 WIB

Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: Tantangan Pangeran Biru Raih 3 Poin!

Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib/@MaduraUnitedFC).
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)