DP2KBP3A Kota Sukabumi Gelar Pelatihan Penanganan Kasus Kekerasan Anak

Kamis 01 Juni 2023, 19:38 WIB
DP2KBP3A Kota Sukabumi Gelar Pelatihan Penanganan Kasus Kekerasan Anak. | (Sumber : Foto: Dokpim Kota Sukabumi.)

DP2KBP3A Kota Sukabumi Gelar Pelatihan Penanganan Kasus Kekerasan Anak. | (Sumber : Foto: Dokpim Kota Sukabumi.)

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kota Sukabumi mengadakan pelatihan manajemen dan penanganan kasus kekerasan pada anak di Hotel Balcony pada 30 Mei 2023. Pelatihan dibuka secara resmi oleh Ketua TP-PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi.

Dalam sambutannya, Ketua TP–PKK menyampaikan amanat kepada para peserta yang di antaranya berasal dari organisasi profesi dan perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), bahwa keselamatan kaum perempuan dan anak merupakan tanggung jawab bersama sehingga sinergitas setiap pihak sangat diperlukan untuk memastikan setiap kasus kekerasan kepada anak maupun perempuan dapat ditangani secara komprehensif.

Sementara saat diwawancarai, Fitri menjelaskan salah satu perlindungan agar perempuan dan anak terhindar dari kasus kekerasan adalah penguatan keluarga melalui sosialisasi maupun edukasi kepada masyarakat.

Baca Juga: Masuk Tiga Besar Jabar, DP2KBP3A Kota Sukabumi Terima Tim Rechecking KB Pria

“Kalau dinas kan sudah banyak banget dari pusat juga dari kementerian programnya sudah ada. Sebenarnya kita lebih ingin semuanya menguatkan keluarga masing-masing, tidak mengandalkan negara terus," ujarnya.

Kepala DP2KBP3A Kota Sukabumi Yadi Mulyadi dalam keterangannya mengatakan pelatihan ini diadakan agar terbangun kesepahaman mengenai fungsi dan tugas dari setiap pihak yang terlibat dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak sehingga setiap kasus bisa ditangani dengan cepat.

“Kalau ada kasus terkait kekerasan pada perempuan dan anak, bagaimana setiap level manajemen bisa bergerak, siapa melakukan apa. Jadi tidak hanya tugas satu dinas saja," katanya.

Baca Juga: Cegah Stunting, DP2KBP3A Kota Sukabumi Gelar Semarak Ramadhan Kampung Berkualitas

Yadi pun menerangkan bahwa DP2KBP3A kerap menerjunkan tim psikolog ke berbagai sekolah dalam upaya memberikan wawasan kepada peserta didik mengenai kewaspadaan dini untuk menghindarkan mereka dari kasus kekerasan maupun pelecehan seksual. Selain itu, dia pun mengimbau kepada masyarakat agar menjaga keharmonisan keluarga serta mengawasi setiap aktivitas anak.

“Himbauan kepada masyarakat bahwa keluarga itu harus bisa membangun keharmonisan, plus memonitor aktivitas anak. Terus diberikan pencerahan. Kami jug ada tim psikolog kami yang biasanya ke sekolah-sekolah, bahwa anak itu harus dibekali kewaspadaan dini, misalnya terkait kasus pelecehan seksual, kalau anak sudah waspada ada sentuhan boleh dan ada sentuhan yang tidak boleh berarti ada daya tangkal dari anak," ujarnya.

Sumber: Website Pemkot Sukabumi

(Advertorial)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)