SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Nugraha RT 09/04, Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, resah dengan kehadiran seekor beruk.
Warga menyatakan beruk tersebut sudah 3 hari terlihat di kampung tersebut. Beruk itu membuat resah sebab masuk rumah lalu mengacak-acak isi rumah. Tingkahnya yang liar juga menyebabkan langit-langit atau plafon rumah jebol.
“Beruknya datang ke satu rumah ke rumah lainnya. Beruk itu gak ngambil barang cuma isi rumah di acak-acak, sudah ada langit-langit rumah punya tetangga jebol, dengan adanya beruk ini jadi resah," ungkap Dini (30 tahun) warga.
Baca Juga: Begini Cara Bu Siti Berbagi Jatah dengan 2 Suami Mudanya, Tetap Harmonis
Kampung tersebut memang berada dekat hutan Cisarakan yang banyak dihuni monyet, namun warga menduga kalau beruk tersebut bukan dari hutan Cisarakan.
Sebab warga hafal dengan karakter monyek dari hutan Cisarakan yang hanya datang ke kampung untuk mencari makan lalu pergi lagi ke hutan.
"Kalau monyet Cisarakan biasanya datang kalau nggak ada makanan di hutan, tapi nggak pernah ngerusak,” katanya.
Sehingga warga tak tahu dari mana beruk itu berasal dan menduga kalau ada yang sengaja membuang ke kampung tersebut.
Dini menyatakan petugas pemadam kebakaran (damkar) sudah datang untuk menangkap beruk tersebut namun gagal. “Kemarin ada damkar namun sulit ditangkap,” ujarnya.