Warga Kabupaten Sukabumi Keluhkan Kosongnya Blangko E-KTP

Selasa 30 Mei 2023, 19:12 WIB
Ilustrasi fisik E-KTP. Warga Kabupaten Sukabumi keluhkan kosongnya blangko. (Sumber : Dok. Sukabumi Update)

Ilustrasi fisik E-KTP. Warga Kabupaten Sukabumi keluhkan kosongnya blangko. (Sumber : Dok. Sukabumi Update)

SUKABUMIUPDATE.com - Ketersediaan blangko KTP elektronik (E-KTP) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sukabumi mengalami kekosongan.

Kekosongan blangko tersebut mendapatkan keluhan dari berbagai masyarakat. Pasalnya, hingga hari ini, masyarakat belum bisa mendapatkan fisik E-KTP, lantaran stok blangko E-KTP disebut belum tersedia di Disdukcapil.

Seorang warga yang berinisial SN (19 tahun) mengungkapkan kekecewaan. Pasalnya pelajar tersebut pagi-pagi sengaja datang ke kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Disdukcapil wilayah Cicurug untuk mengambil fisik E-KTP, ternyata mendapat PHP. Padahal sebelumnya ia mendapat informasi bahwa fisik E-KTP sudah selesai dicetak.

"Waktu itu perekaman sudah dilaksanakan tiga bulan yang lalu, ketika ada perekaman masal yang dilaksanakan di sekolah. Namun ketika datang ke UPTD Cicurug, ternyata blangko E-KTP persediaannya sedang kosong atau tidak ada," kata SN kepada sukabumiupdate.com di lokasi, Rabu (30/5/2023).

Baca Juga: Stop Blangko E-KTP, Dukcapil Targetkan 50 Juta KTP Digital Penduduk Indonesia

Warga Cicurug lainnya, FR (55 tahun) menyampaikan keluhan serupa. Dirinya kemarin sengaja datang ke UPTD wilayah Cicurug untuk mengantar anaknya membuat KTP, namun hingga hari ini fisiknya belum juga selesai dicetak. Keterbatasan blangko jadi jawaban dari petugas UPTD Dukcapil Cicurug.

"Anak saya baru lulus sekolah, terus mau kuliah di Bandung, tapi belum punya KTP. Kemarin itu udah perekaman, jadi tinggal cetak doang, tapi ketika ditanya, KTP anaknya masih belum dicetak," katanya singkat.

Saat dikonfirmasi, Kepala UPTD Disdukcapil Kabupaten Sukabumi wilayah Cicurug Wawan Sunarwan mengatakan, bahwa ketersediaan Blangko E- KTP bukannya kosong akan tetapi ketersediaannya terbatas.

"Jadi bukannya kosong, akan tetapi pendistribusian blangko E-KTP dari pusatnya sangatlah minim sekali," kata dia.

Pada intinya, Wawan menyebut antara pendaftaran masyarakat dengan pendistribusian blangko dari pusat tidak berjalan seimbang. Sehingga kebutuhan masyarakat tidak terpenuhi seluruhnya.

"Ini mungkin hanya keterlambatan pendistribusian blangko dari pusat saja, untuk sementara ini, bisa menggunakan surat keterangan biodata atau KTP Digital (IKD)," ungkapnya.

Wawan menambahkan, ketentuan warga yang diprioritaskan adalah yang sifatnya darurat, seperti halnya Ibu yang hendak ke rumah sakit untuk melahirkan. Namun, menurut dia pada hakikatnya semua warga adalah prioritas.

"Terkait blanko E-KTP ini, harapan kedepannya semua kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi," pungkasnya.

Terpisah, Kepala Disdukcapil Kabupaten Sukabumi Amir Hamzah menyampaikan bahwa permohonan pelayanan baru dan penerbitan fisik E-KTP mengalami kendala karena tidak adanya blangko.

"Hari ini kami belum mendapatkan jatah droping blangko dari kementerian atau dari pusat yang sangat terbatas, jadi mohon dimaklumi kondisi kekosongan ini," ungkapnya.

Pihaknya menyebut, akan mendapatkan jatah droping blangko dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) itu sekira pada awal bulan Juni 2023.

"Kita akan dapat droping blangko nanti awal bulan Juni ini, itupun kami belum mengetahui berapa jumlahnya, sementara untuk warga kami arah kan untuk mengaktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD)," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)