66 Calon Haji asal Sukabumi Batal Berangkat ke Tanah Suci, Ini Penyebabnya

Rabu 24 Mei 2023, 18:06 WIB
Pelaksanaan ibadah tawaf di Masjidil Haram Mekkah. (Sumber : Kemenag RI)

Pelaksanaan ibadah tawaf di Masjidil Haram Mekkah. (Sumber : Kemenag RI)

SUKABUMIUPDATE.com - Jumlah Calon Jamaah Haji Kota dan Kabupaten Sukabumi pada tahun 2023 mencapai angka 1.855 orang. Dari jumlah tersebut, terdapat 66 calon jamaah haji yang batal berangkat ke Mekkah Arab Saudi karena beberapa faktor, seperti terkendala biaya, kesehatan, mahram, hingga usia dan juga pendamping.

Berdasarkan data yang dihimpun sukabumiupdate.com, diketahui data jamaah haji asal Kabupaten Sukabumi tahun 2023 mencapai 1.605 orang dan calon jamaah haji asal Kota Sukabumi mencapai kuota penuh sebanyak 250 calon jamaah haji.

Kepala Seksi Penyelengara Haji dan Umroh di Kemenag Kabupaten Sukabumi Rizal Yusup Ramdhan mengatakan, ada sekitar 1.605 jamaah yang sudah melakukan pelunasan, dengan 1.420 di antaranya merupakan jamaah murni dan 235 jamaah cadangan.

"Jika dilihat dari data jumlah jamah cadangan dan jumlah jamaah murni serta jumlah jamaah yang siap berangkat itu, maka ada sekitar 50 calon jamaah pada tahun ini yang harus rela menunda keberangkatannya,” kata Rizal kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (24/5/2023).

Baca Juga: Ini Link-nya, Daftar Jemaah yang Berhak Lunasi Bipih untuk Naik Haji Tahun Ini

Dalam hal ini, Rizal mengatakan gagalnya keberangkatan 50 calon jamaah haji asal Kabupaten Sukabumi itu mayoritas dikarenakan tidak memenuhi syarat calon jamaah haji, salah satunya merupakan faktor kesehatan hingga belum melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2023.

"Selain ada yang sakit, ada juga yang memiliki urusan pekerjaan lain. Ada yang karena tidak memiliki kesiapan finansial untuk melunasi pembayaran di tahun ini, tidak ada pendamping dan lainnya," ujarnya.

Selanjutnya, dari 1.806 jemaah haji asal kabupaten itu akan dibagi menjadi 5 kelompok terbang (kloter) pemberangkatan, di mana kloter pertama akan diberangkatkan pada Kamis 25 Mei 2023, kloter ke dua akan berangkat pada Kamis 1 Juni 2023, kemudian kloter ke tiga akan berangkat pada Senin 12 Juni, lalu Kloter ke empat akan berangkat pada Sabtu 17 Juni 2023 dan kloter ke lima akan berangkat pada Selasa 20 Juni 2023.

Kondisi serupa juga terjadi di Kota Sukabumi. Dari 250 jamaah yang akan berangkat, 16 orang jamaah harus ditunda keberangkatannya ke tanah suci. Hal itu disampaikan oleh Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kota Sukabumi Abdul Manan.

"Kita itu kuota ada tiga jenis, kuota murni 243, kuota lansia 6 orang. Jadi 249 ditambah kuota pembimbing 1 orang jadi 250. Dari 250 itu ada 16 jamaah yang menunda keberangkatannya karena berbagai faktor. Ada yang karena sakit, sudah meninggal, ada karena tidak siap ekonomi belum melunasi atau tadi ingin bersama-sama dengan mahromnya sehingga dia menunda keberangkatan," kata Manan.

Berbeda dengan Kabupaten Sukabumi, jamaah Kota Sukabumi mulai berangkat ke embarkasi Bekasi pada 6 Juni 2023 mendatang. Jamaah Sukabumi akan bergabung dengan jamaah asal Kabupaten Bandung yang tergabung di kloter 38 JKS.

"Untuk persiapan haji 2023 di kota sukabumi alhamdulillah kita tergabung di kloter 38 JKS sejumlah 250 jamaah. Kemudian kita digabung dengan Kabupaten Bandung jadi total satu kloter itu 374 untuk kloter 38," tukasnya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science24 Oktober 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 Oktober 2024, Langit Sukabumi Cenderung Cerah Hingga Berawan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan pada 24 Oktober 2024.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan dan berawan pada 24 Oktober 2024. | Foto: SU/Dede
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)