SUKABUMIUPDATE.com - Video aksi seorang pemotor emak-emak berdaster hitam di Sukabumi mengawal hingga membukakan jalan bagi ambulans yang melaju di tengah kemacetan tengah viral di media sosial.
Terlihat jelas dalam video viral tersebut, ia mengawal Ambulans saat melintas di jembatan Bagbagan jalan raya Simpenan-Palabuhanratu.
Diketahui, cuplikan video aksi viral ini diunggah oleh akun akun TikTok @masdwie.ap.
Hingga Jumat (12/5/2023) malam, video tersebut telah disaksikan lebih dari 1 juta kali, 33 ribu lebih tanda suka dan ratusan komentar.
"Ibu-ibu hebat membantu membukakan jalan untuk ambulans yang terjebak kemacetan," tulis akun itu.
Baca Juga: Viral Guru di Pangandaran Ungkap Pungli Lalu Mundur Jadi ASN Karena Diintimidasi
Berdasarkan informasi yang dihimpun, aksi viral ibu-ibu yang diduga merupakan warga sekitar itu terekam kamera dashboard ambulans yang tengah membawa pasien bayi berusia 8 minggu dari RSUD Jampangkulon ke RSUD Sekarwangi Cibadak, Minggu 30 April 2023 sore.
Saat itu, kondisi ruas jalan raya Simpenan-Palabuhanratu dari pertigaan Loji hingga simpang Bagbagan Palabuhanratu alami kemacetan dan antrian panjang, imbas tingginya volume arus balik kendaraan yang pulang ke arah Cibadak dari tempat wisata di Sukabumi Selatan saat libur Lebaran.
"Di dalam ambulans ada bidan, saya dan keluarga pasien bayi. Pada saat itu kondisi pasien memang darurat dan pakai alat bantu nafas. Bertemu ibu-ibu itu di pertigaan Loji, dia muncul langsung ke tengah, kirain nggak bakal bantuin bukain jalan ya, soalnya kan enggak safety juga, enggak pakai helm enggak pakai sepatu. Tahunya eh kasih jalan akhirnya ya saya ikutin," kata Irfan, sopir ambulan yang membawa pasien bayi tersebut, Jumat (12/5/2023).
Irfan menuturkan, ibu-ibu berdaster hitam yang mengendarai motor Yamaha X-Ride tersebut mengawal ambulans sampai jembatan Bagbagan hingga akhirnya berpisah di persimpangan jalan Palabuhanratu-Cibadak.
“Saya ke arah kanan ke Cibadak sementara dia belok kiri ke arah Palabuhanratu. Situasi jalan kan memang di one way kan. Dia tidak sekadar mengantar tapi juga sempat berhenti buka palang penghalang jalan," ungkap Irfan.
Irfan mengaku hanya saling memberikan kode usai ambulans dan wanita tersebut berpisah di persimpangan jalan Palabuhanratu-Cibadak.
“Pas belok ke arah Palabuhanratu sempat ngasih kode juga ibu itu, istilahnya hampura ngan sampai kadieu (maaf hanya sampai kesini), siap siap bu kata saya biasa say hello,” jelasnya.
Menurut Irfan, wanita tersebut diperkirakan berusia 35 hingga 40 tahunan dan diduga sudah terbiasa touring melihat dari gerak-geriknya saat mengawal ambulans.
“Dia menguasai kode kode touring touringan gitu, kayak anak motor, ada lobang ngasih tau pakai kode (kaki) kekanan atau ke kiri,“ pungkasnya.