SUKABUMIUPDATE.com - Pemerhati sekaligus praktisi usaha sektor mikro Kabupaten Sukabumi, Dede Abdul Latif menyebut perkembangan usaha di Sukabumi cukup mengalami pertumbuhan seiring munculnya pengusaha-pengusaha baru di sektor UMKM.
Menurut pengamatan pria kelahiran 7 Mei 1989 itu, produk-produk yang dihasilkan UMKM Sukabumi kualitasnya cukup bagus dan bisa bersaing dari sisi harga. Sehingga dari temuannya, banyak produk UMKM Sukabumi diminati pasar nasional bankan mancanegara.
"Akhir-akhir ini banyak sekali perdagangan ekspor trutama industri baja besi, seperti golok, samurai, pisau dan alat-alat kelengkapan (perkakas). Kemudian dari sektor pertanian seperti minyak atsiri dan kopi juga tembus ke wilayah asia dan timur tengah," ujar Dede Latif kepada sukabumiupdate.com, Jumat (12/05/2023).
Baca Juga: Bunga Ringan! UMKM di Kabupaten Sukabumi Bisa Akses Bantuan Modal BUMN
Oleh karena itu, founder Telur Sehat Sukabumi itu berharap pelaku-pelaku yang baru merintis usaha untuk berani menampilkan produknya agar bisa mengisi persaingan dipasar Indoensia bahkan dunia. Tentunya, kata Dede, para pelaku usaha yang baru merintis harus menyiapkan dengan baik.
"kita harus bantu juga petani-petani lokal agar produknya bisa dijual dengan tinggi baik itu dari kemasannya dirubah agar menarik dan dibantu melalui digital marketing secara berkelanjutan," jelas pemilik perusahaan ekspedisi ekspor impor dengan bendera PT Barra Global Express itu.
Selalnjutnya, kata Dede Latif yang sempat menjadi ajudan Wakil Bupati Sukabumi (alm Akhmad Jajuli) itu target ke depan semoga produk-produk UMKM Sukabumi bisa menembus pasar Eropa, Amerika, Timur Tengah dan Asia.