SUKABUMIUPDATE.com - Komando Resort Militer (Korem) 061/Surya Kencana melalui Komando Distrik Militer menggelar kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116. Di dalam kegiatan yang juga dilakukan bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi itu adalah membangun jalan penghubung antara Desa Jambenenggang Kecamatan Kebonpedes dengan Desa Buniwangi Kecamatan Gegerbitung.
Kepala Kelompok Staf Ahli (Kapoksahli) Kodam III/Siliwangi Brigjen TNI Kuat Budiman mengatakan pembangunan jalan tersebut bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat. Dia mengatakan, program tersebut rutin dilakukan setiap tahun sejak tahun 70-an.
“Jadi program TNI Manunggal Membangun Desa ini adalah program yang sudah lama kita lakukan dan terbukti program ini memang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat,” kata Budiman kepada awak media di Lapang Boring, Kebonpedes, Sukabumi, Rabu (10/5/2023).
Dia mengatakan, pihaknya akan membangun jalan sepanjang 700 meter yang nantinya dapat dilalui oleh kendaraan roda dua. Pembangunan tersebut ditargetken rampung dalam kurun waktu satu bulan.
Baca Juga: Ayep Zaki Ajak Alumni STN 2 Sukabumi untuk Menata Kebaikan
“Kita membuat jalan tembusan sepanjang 700 meter yang menghubungkan dua desa dari dua kecamatan yang berbeda. Target satu bulan, memang berupa operasi dibatasi waktu dan anggran,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, sebelum ada program TMMD, warga yang akan melintas menggunakan kendaraan roda empat harus menempuh perjalanan sekitar 2 sampai 3 jam. Setelah pembangunan jalan ini selesai, maka waktu tempuh diperkirakan hanya 10 menit saja.
“Kondisi awal itu, masyarakat dari dua desa dan dua kecamatan ini kalau mau pindah dia harus melingkar, melambung menempuh waktu 2-3 jam. Dengan adanya jalan ini dibesarkan, kemudian di timbun menjadi lebar sehingga cuma 10 menit hitungannya,” ungkap dia.
Kuat Budiman berharap, selama program TMMD ini berlangsung, para anggota TNI dan Polri dapat berbaur dengan masyarakat. Selain itu, dia juga mengharapkan agar mereka tak membuat sekat serta memberikan contoh yang baik dalam berperilaku.
Baca Juga: 62 Daftar SMP dan MTs Terbaik di Kabupaten Sukabumi
“Jangan sampai di depan rakyat ada hal-hal yang tidak patut ditiru. Selama di sini membaur dengan rakyat. Lakukan hal-hal yang bisa ditiru oleh rakyat itu menjadi bangga,” ucap dia.
Sementara itu, Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengaku bersyukur atas program TMMD ini. Menurutnya, dalam kegiatan ini dapat memperkuat nilai gotong royong.
“Ada proses gotong royong yang dilakukan sehingga angka untuk biaya manusianya bisa dimanfaatkan untuk infrastruktur, itu salah satu kelebihan program yang kita lakukan. Yang paling utama adalah kebersamaan, sifat gotong royong yang selama ini menjadi tradisi bangsa ini,” kata Marwan.
Menurutnya, pembangunan jalan itu juga turut mempermudah akses menuju Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi. Ditanya soal alasan baru dibangun saat ini, pihaknya menyebut jika perencanaan pembangunan sudah ada sejak lama.
“Sebenarnya perencanaan pembangunan itu ada beberapa. Presiden sudah menyampaikan ada kewenangan pusat, provinsi, kabupaten, dan desa. Nah ini yang harus sinkron makanya dalam Musrenbang itu harus diberikan satu pemahaman,” jelasnya.
Baca Juga: 4 Lagu Gasentra Pajampangan, Potret Sosial dan Eksotisme Sukabumi dalam Untaian Lirik
“Harusnya anggota-anggota DPRD yang mewakili masyarakat itu hadir ketika Musrenbang menyampaikan sehingga kalau program itu bisa lewat desa tidak diintervensi oleh pemerintah kabupaten atau bisa juga diintervensi oleh pokir (pokok pikiran) mereka (DPRD). Kalau tidak diprogramkan, tidak direncanakan terlebih dahulu, kita tidak boleh menganggarkan itu kendalanya,” tutup Marwan.