Perajin Gula di Waluran Sukabumi Meninggal, Diduga Jatuh dari Pohon Kelapa

Rabu 10 Mei 2023, 12:40 WIB
(Foto Ilustrasi) Perajin gula di Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, meninggal dunia. Korban diduga meninggal akibat jatuh dari pohon kelapa. | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) Perajin gula di Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, meninggal dunia. Korban diduga meninggal akibat jatuh dari pohon kelapa. | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Buloh (41 tahun) ditemukan tak bernyawa di dekat pohon kelapa pada Selasa malam sekira pukul 19.30 WIB, 9 Mei 2023. Laki-laki ini merupakan perajin gula merah kelapa yang tinggal di Kampung Cipicung RT 04/01 Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi.

Danposramil Waluran/Koramil Surade Pelda Nuryadin mengatakan Buloh ditemukan meninggal di lokasi yang berjarak 500 meter dari rumahnya. Korban ditemukan istri dan anaknya di area perkebunan kelapa dalam posisi menelungkup dengan sejumlah luka pada tubuh yang diduga akibat jatuh dari pohon kelapa.

Luka-luka itu antara lain lecet pada paha kanan serta luka robek pada kepala belakang dan telinga. Nuryadin menduga Buloh meninggal akibat terjatuh dari pohon kelapa setinggi sekitar 10 meter. Diketahui, Selasa kemarin sekira pukul 06.30 WIB, Buloh pamit untuk menyadap nira kelapa di lahan perkebunan tersebut.

Baca Juga: Jatuh dari Pohon Kelapa, Perajin Gula Merah di Ciracap Sukabumi Meninggal

Nuryadin menyebut menyadap nira kelapa merupakan aktivitas rutin Buloh dan biasanya dia pulang ke rumah sekira pukul 17.30 WIB atau sebelum Magrib. Namun hari itu, hingga sekira pukul 19.00 WIB, Buloh belum juga kembali ke rumahnnya sehingga sang istri dan anak mencoba menyusulnya ke tempat bekerja.

"Sekira pukul 19.30 WIB, keluarga menemukan korban dalam kondisi sudah meninggal dunia, berada di bawah pohon kelapa dengan ketinggian 10 meter," kata Nuryadin kepada sukabumiupdate.com pada Rabu (10/5/2023).

Keluarga selanjutnya membawa jenazah Buloh ke rumah duka menggunakan sepeda motor. Adapun saksi-saksi dalam kejadian ini di antaranya Yeni (41 tahun), warga Kampung Tonjong RT 14/02 Desa Caringinnunggal, dan Asep (39 tahun), warga Kampung Cicadas RT 02/01 Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran.

"Kami bersama pemdes, muspika, dan warga melakukan pemulasaraan dan pemakaman jenazah pada Rabu ini pukul 08.40 WIB di TPU Cipicung, Desa Caringinnunggal. Kemudian mengamankan barang bukti milik korban yakni satu unit sepeda motor, pisau sadap, dan sepatu karet," ujar Nuryadin.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tanpa Izin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia