Tas Berisi Uang Rp 350 Juta Dibawa Kabur Maling di Warung Bakso Parungkuda Sukabumi

Rabu 03 Mei 2023, 14:53 WIB
Warung mi ayam bakso tempat dugaan pencurian tas berisi uang Rp 350 juta pada Selasa, 2 Mei 2023. Warung ini berlokasi di Kampung Kompa RT 16/04 Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

Warung mi ayam bakso tempat dugaan pencurian tas berisi uang Rp 350 juta pada Selasa, 2 Mei 2023. Warung ini berlokasi di Kampung Kompa RT 16/04 Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Pengusaha konter anjungan tunai mandiri (ATM) bernama Burhanudin (42 tahun) harus menerima pil pahit setelah tasnya diduga dicuri. Aksi maling tas berisi uang ratusan juta ini terjadi di warung mi ayam bakso di Kampung Kompa RT 16/04 Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Dugaan pencurian terjadi pada Selasa siang, 2 Mei 2023. Ketika itu Burhanudin selesai mengambil uang dari salah satu bank di wilayah Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, lalu beristirahat di warung bakso tersebut. Burhanudin kemudian makan dan meyimpan tasnya yang berisi uang di bawah meja tempat dia menyantap mi ayam bakso.

Panit Reskrim Polsek Parungkuda Aipda Budiarto mengatakan tak lama setelah Burhanudin menyimpan tasnya yang berisi uang tunai Rp 350 juta dan sejumlah barang berharga lain, datang satu pria tidak dikenal. Laki-laki ini langsung mengambil tas Burhanudin dan kabur menggunakan sepeda motor ke arah Cidahu-Parakansalak, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Dituduh Maling Motor, Pria Ini Tewas Diduga Dihakimi Massa di Cikakak Sukabumi

"Saya menerima laporan dari seorang (korban) sekira pukul 15.00 WIB. Adanya pencurian tas yang berisi uang ratusan juta dan handphone merek Infinix Note 7 warna biru. Kemudian ada pula kartu SIM Indosat serta buku tabungan dan KTP atas nama Burhanudin," kata Budiarto kepada sukabumiupdate.com, Rabu (3/5/2023).

Setelah menerima laporan tersebut, Polsek Parungkuda langsung melakukan olah tempat kejadian perkara serta memeriksa korban dan saksi-saksi. Berdasarkan keterangan sementara, terduga pelaku mengambil tas Burhanudin secara paksa. Korban berusaha berteriak minta tolong serta mengejar terduga pelaku dan kawanannya, namun gagal.

Budiarto meyebut dari hasil penyelidikan, terduga pelaku lebih dari satu orang dan berkaksi menggunakan dua sepeda motor. "Saya menduga pelaku menggunakan dua motor ke arah Cidahu dan Parakansalak. Sampai saat ini anggota sudah melakukan upaya pengejaran dan penyelidikan lanjutan," kata dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)