Kasus Pencurian Takut Terungkap, Pria di Kalapanunggal Sukabumi Tusuk Tetangganya

Selasa 25 April 2023, 13:37 WIB
Polisi menunjukan barang bukti sebilah pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk tetangganya di Desa Gunungendut, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Polisi menunjukan barang bukti sebilah pisau yang digunakan pelaku untuk menusuk tetangganya di Desa Gunungendut, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Sat Reskrim Polres Sukabumi dan unit Reskrim Polsek Kalapanunggal meringkus pria berinisial IB (25 tahun) yang merupakan pelaku penusukan dan percobaan pembunuhan terhadap tetangganya sendiri.

Polisi menyatakan pelaku yang merupakan warga Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi, melakukan tindakan itu karena takut aksi pencuriannya terungkap.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Dian Pornomo mengungkapkan korban dalam kejadian ini bernama Ujang Kamaludin (30 tahun) warga Desa Gunungendut, Kecamatan Kalapanunggal. Korban seorang buruh harian lepas.

Baca Juga: Kendaraan Mengular dari Lingsel Hingga Cibadak Sukabumi

Lebih lanjut, Dian menuturkan pelaku mencuri barang milik korban pada hari Jumat, 21 April 2023. Lalu pelaku merasa resah dan takut perbuatannya itu terungkap, sebab pihak korban telah curiga. 

"Jadi pelaku ini pernah mencuri barang berupa Handphone dan uang milik korban pada hari Jumat, 21 April 2023. Namun perbuatan pelaku ini ternyata dicurigai oleh istri korban," ujar Dian.

Dia menuturkan, pelaku sempat menemui dan mengobrol sebentar dirumah korban di Kampung Panagogan, Desa Gunungendut pada Senin, 24 April 2023 malam. Setelah itu pelaku pulang.

Pada saat perjalanan pulang itu timbul niat dari pelaku untuk menghabisi korban. Pelaku lantas mematikan meteran listrik atau KWH sehingga rumah korban menjadi gelap. Pelaku kemudian bersembunyi disamping pintu terhalang kursi sambil menunggu korban keluar rumah.

Baca Juga: Pengunjung Situ Gunung Minta Uang Kembali, Merasa Tak Menikmati Obyek Wisata yang Tersedia

Tak lama setelah itu, korban keluar rumah untuk menghidupkan meteran listrik rumahnya dan pada saat itulah pelaku menusuk perut korban sebanyak satu kali dengan pisau yang sudah disiapkannya.

Tusukan itu membuat korban terjatuh kemudian korban lari ke dalam rumah. Melihat korban berlari, pelaku mengejarnya.

"Pada saat dikejar oleh pelaku, korban berteriak minta golok dan ternyata teriakan korban itu membuat pelaku panik lalu melarikan diri," jelasnya.

Korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. "Korban mengalami luka tusuk pada bagian perut sebelah kanan," ujar Dian.

Baca Juga: 60 Negara di Dunia Pilih 21 April, Cuma 4 Negara Asia Tenggara Tetapkan Idul Fitri 22 April 2023

Adapun pelaku diringkus tak lama dari terjadinya peristiwa itu pada Senin, 24 April 2023 malam.

Menurutnya, motif dari pelaku mencoba membunuh korban atau menganiaya korban dengan maksud untuk menghilangkan bukti atau menutupi perbuatan pelaku yang telah mencuri barang dan uang milik korban.

Selain mengamankan pelaku, penyidik Satuan Reskrim Polres Sukabumi juga telah menyita barang bukti berupa, 1 unit Handphone, 1 buah pisau dengan serangkanya, jaket, celana jeans dan sandal jepit. 

"Kepada pelaku, penyidik akan menerapkan pasal 338 KUHP junto pasal 53 KUHP tentang percobaan pembunuhan dan atau pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman kurungan penjara maksimal 20 tahun," kata Dian.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa