Berawal dari Selfie, 4 Wisatawan Nyaris Tewas Tenggelam di Curug Larangan Sukabumi

Senin 24 April 2023, 19:15 WIB
Tangkapan layar video penyelamatan wisatawan yang tenggelam di Curug Larangan Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

Tangkapan layar video penyelamatan wisatawan yang tenggelam di Curug Larangan Sukabumi. (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Empat orang wisatawan nyaris tewas tenggelam saat libur lebaran di objek wisata Curug Larangan, Kampung Cisaar RT 03/02 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Senin (24/4/2023), sekitar pukul 10.30 WIB. 

"Betul, ada sejumlah wisatawan yang tenggelam, semuanya selamat," ucap Kapolsek Ciemas, Iptu Azhar Sunandar kepada sukabumiupdate.com.

Azhar mengungkapkan, keempat wisatawan tersebut yakni Fauzan (19 tahun), Dafa (20 tahun), serta Wahyu Pradana (20 tahun). Ketiganya merupakan warga Tapos Kota Depok. Kemudian seorang wisatawan lainnya yakni Aldis (20 tahun), warga Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi.

Menurut Azhar, peristiwa ini awal mulanya diketahui oleh anggota Pos Gatur Tanjakan Dini Aipda Sudiryo dan Bripka Purnama Sidik sekitar pukul 10.00 WIB, usai mendapat informasi dari warga bahwa di Curug Larangan ada wisatawan yang tenggelam.

"Kemudian bersama anggota PMI Kabupaten Sukabumi dan relawan PU Provinsi, menuju Curug Larangan untuk melakukan evakuasi," ujarnya.

Baca Juga: Curug Larangan, Wisata Alam Tersembunyi di Ciemas Kabupaten Sukabumi

Adapun kronologi kejadian, kata Azhar, mulanya sekira pukul 09.30 WIB para pengunjung wisata Curug Larangan asal Depok tersebut sedang berfoto atau selfie bareng dengan teman-temannya sembari renang.

"Kemudian salah seorang temannya atas nama Fauzan berusia 19 tahun terbawa arus, setelah itu ditolong oleh kedua temannya atas nama Dafa dan Wahyu," ujar Azhar.

Korban pertama atas nama Fauzan berhasil naik kedarat, namun kedua temannya yang hendak menolong tersebut, ikut terbawa arus.

"Salah satu warga lokal disana atas nama Aldis asal Simpenan mencoba menolong kedua korban tersebut, sehingga berhasil dibawa kedarat. Namun karena kelelahan, penolong atas nama Aldis, sempat mengalami tak sadarkan diri, akibat kelelahan saat menolong kedua korban," ungkap Azhar.

Setelah para korban berhasil naik kedarat, lanjut Azhar, Anggota Pos Gatur Tanjakan Dini, petugas PMI Kabupaten Sukabumi dan relawan PU provinsi dibantu warga langsung memberikan penanganan pertolongan pertama kepada korban.

"Selanjutnya keempat korban di bawa ke RS Palabuhanratu, dengan menggunakan kendaraan rescue PMI, untuk diberikan penanganan medis lebih lanjut," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa