2 Lagi Ditemukan, 4 Wisatawan Tewas Terseret Ombak Laut Geopark Ciletuh Sukabumi

Senin 24 April 2023, 15:32 WIB
Proses evakuasi korban yang terseret ombak di Pantai Batu Bintang-Rawakalong, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Senin (24/4/2023). | Foto: Basarnas

Proses evakuasi korban yang terseret ombak di Pantai Batu Bintang-Rawakalong, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Senin (24/4/2023). | Foto: Basarnas

SUKABUMIUPDATE.com - Tim SAR gabungan kembali menemukan dua wisatawan yang terseret ombak di sejumlah pantai di kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi, Senin (24/4/2023). Dengan begitu, sementara ini ada empat wisatawan yang sudah ditemukan, dari total lima orang yang dinyatakan hilang pada Minggu, 23 April 2023.

Koordinator Pos SAR Sukabumi Suryo Adianto mengatakan dua wisatawan tersebut adalah Rizki (14 tahun) dan Dio Saputra (15 tahun). Keduanya ditemukan meninggal dunia, tidak jauh dari lokasi terseret ombak. Jenazah Rizki ditemukan pada Senin ini sekira pukul 09.13 WIB, sedangkan Dio ditemukan sekira pukul 11.58 WIB.

Diketahui, Rizki terseret ombak di Pantai Ombak Putih Cikakak, Kabupaten Sukabumi. Rizki merupakan warga Kampung Babakan Banten RT 02/09 Desa Sukasirna, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Sementara Dio terseret ombak saat berenang di Pantai Batu Bintang-Rawakalong, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu. Dio adalah warga Kampung Tegalpanjang, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

"Pencarian menggunakan rubber boat di sekitar kejadian. (Rizki) ditemukan kurang lebih 200 meter dari tempat kejadian. (Dio Saputra) ditemukan pada radius 150 meter dari lokasi kejadian. (Kedua jenazah) dievakuasi ke RSUD Palabuhanratu," kata Suryo.

Baca Juga: Dua Ditemukan, Tiga Wisatawan Terseret Ombak Laut Geopark Ciletuh Sukabumi Masih Dicari

Sebelumnya, juga pada Senin ini, tim SAR gabungan sudah menemukan wisatawan bernama Edi Prayogo (15 tahun) dalam kondisi meninggal. Edi adalah warga Cisande Hilir RT 22/07 Desa Mekar Jaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi. Edi terseret ombak di sekitar Pantai Batu Bintang-Rawakalong.

Selain Edi, ditemukan pula jenazah korban bernama Azik (7 tahun), warga Kampung Cikalapa, Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Azik terseret ombak di Pantai Karang Panganten, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.

Kini, tinggal satu wisatawan yang masih dalam pencarian yakni Dias (7 tahun), warga Kampung Mekartani, Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap. Dias hilang terseret ombak di Pantai Karang Panganten di sekitar perairan Ujunggenteng. "Tim SAR gabungan masih punya catatan satu korban lagi yang berada di Ujunggenteng (Karang Panganten)," ujar Suryo.

Suryo mengatakan saat ini tim SAR gabungan sudah mengerahkan dua tim menggunakan dua perahu untuk terjun mencari korban. Adapun kendalanya adalah ombak di Pantai Karang Panganten terlalu besar sehingga menyulitkan pencarian korban terakhir.

"Cuaca di sana juga kurang mendukung. Jadi kami coba memaksimalkan pencarian menggunakan perahu congkreng dan pencarian visual darat," katanya yang menyebut Basarnas akan mencari korban hingga tujuh hari sesuai standar operasional prosedur.

Sebagai informasi, kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi atau lengkapnya Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp) tersebar di 74 desa di delapan kecamatan Kabupaten Sukabumi yakni Cisolok, Cikakak, Palabuhanratu, Simpenan, Waluran, Ciemas, Ciracap, dan Surade.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)