SUKABUMIUPDATE.com - Yani, seorang ibu asal Kampung Nyalindung, Desa Munjul, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, melahirkan bayi perempuan, Senin (24/4/2023). Bayi itu lahir bukan di puskesmas atau di rumah sakit, tapi di dalam ambulans.
Semua itu terjadi akibat ambulans desa yang membawa Yani terjebak kemacetan di persimpangan gerbang tol Bocimi seksi 2, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.
Dalam kondisi darurat itu, ambulans yang membawa Yani kemudian diarahkan ke pos terpadu lebaran di gerbang Tol Bocimi. Proses persalinan yang dilakukan oleh bidan Puskesmas Ciambar berjalan lancar.
Baca Juga: 60 Negara di Dunia Pilih 21 April, Cuma 4 Negara Asia Tenggara Tetapkan Idul Fitri 22 April 2023
Suami Yani, Ikin (45 tahun) menyatakan bersyukur dengan kelahiran anak ketiganya itu. Menurut dia, kendati dalam situasi darurat proses persalinan berjalan lancar.
Ikin menyatakan pada awalnya proses persalinan akan dilakukan di Puskesmas namun karena faktor kesehatan Yani, maka dirujuk ke RSUD Sekarwangi.
Dalam perjalan menuju RSUD Sekarwangi, ambulans yang membawa Yani terjebak kemacetan. Disaat itu pihak kepolisian mengarahkan ambulans ke pos terpadu dan proses persalinan kemudian dilakukan di ambulans.
Baca Juga: 3 Wisatawan Asal Cibadak Terseret Ombak di Cikakak Sukabumi, Dua berhasil Diselamatkan
Kader Posyandu Desa Munjul Tati menuturkan, Yani dirujuk ke RSUD Sekarwangi, karena mengalami darah tinggi. "Jadi ibunya itu kondisinya darah tinggi dan akan dirujuk ke Sekarwangi. Namun diperjalanan macet, akhirnya keburu lahir," kata Tati.
Pasca melahirkan, Yani tetap dirujuk ke RSUD Sekarwangi. Sementara bayi perempuan tersebut dibawa ke puskesmas.