SUKABUMIUPDATE.com - Puncak arus mudik di Sukabumi terjadi pada hari ini Kamis (20/4/2023) atau H-2 Lebaran. Pasalnya jumlah kendaraan yang masuk ke Sukabumi meningkat secara signfikan.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Sukabumi, Dedi Chardiman mengatakan kendaraan yang masuk ke Sukabumi selama 24 jam pada Rabu, 19 April 2023, berjumlah 12.174.
Sedangkan pada Kamis sampai dengan pukul 16.00 WIB sudah tercatat 16.207 kendaraan yang masuk ke Sukabumi.
Baca Juga: Kenapa Lebaran NU dan Muhammadiyah Berbeda? Simak Penjelasannya Disini
Menurut Dedi angka tersebut melampaui data tahun kemarin. "Kepadatan lebih besar terjadi pada tahun sekarang. Tahun kemarin puncaknya sekitar 14.000 kendaraan. Hari ini padahal belum 12 jam, tapi sudah melebihi puncak arus mudik tahun kemarin," kata Dedi, Kamis (20/4/2023).
Dedi menyatakan peningkatan arus kendaraan yang masuk Sukabumi terjadi karena adanya tol Bocimi dan dibukanya Tol Bocimi seksi II secara fungsional pada mudik lebaran 2023.
Ia menyatakan, untuk mengurai kemacetan Dishub Kabupaten Sukabumi menurunkan 202 personil yang disebar disetiap pos. Para petugas Dishub itu bertugas bersama petugas kepolisian.
Lebih lanjut Dedi menyatakan rekayasa arus lalu lintas akan dimulai pada H+1 Lebaran, karena diperkirakan pada saat itu dimulainya arus balik bersamaan dengan wisatawan yang datang ke tempat-tempat wisata di Sukabumi.
Baca Juga: 2 Pengendara Motor Masuk Sungai di Sukaraja Sukabumi, 1 Belum Ditemukan
"Dimulai H+1 Lebaran kita mulai rekayasa lalu lintas, bahwa jalur Cikidang hanya diberlakukan untuk arus balik dari arah Palabuhanratu. Sementara untuk yang akan wisata ke Palabuanratu, kita arahkan dulu ke Cibadak menuju ke Cikembar," terangnya.
Dedi menegaskan jalan Cikidang hanya kendaraan kecil. "Artinya kendaraan kecil yang bisa lewat Cikidang, jadi roda 6 atau bus itu dilarang," pungkasnya.