5 Hari di Jalan Sukabumi-Bogor: 3 Kali Kecelakaan Truk dengan Satu Korban Tewas

Jumat 14 April 2023, 09:57 WIB
Truk tangki yang terlibat kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya dekat Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 13 April 2023. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

Truk tangki yang terlibat kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya dekat Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 13 April 2023. | Foto: SU/Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Rentetan kecelakaan truk terjadi di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor dalam beberapa waktu terakhir. Berdasarkan catatan sukabumiupdate.com, terdapat tiga kejadian kecelakaan selama lima hari terakhir yakni mulai 10 hingga 14 April 2023 dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia.

Hal itu menjadi catatan lantaran Jalan Nasional Sukabumi-Bogor merupakan akses mudik Lebaran 2023. Apalagi, Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi alias Tol Bocimi Seksi 2 akan dibuka fungsional demi mengurai kemacetan di jalan utama. Artinya, kendaraan yang masuk ke Sukabumi diprediksi akan meningkat dari hari-hari biasanya.

Berikut rangkuman tiga kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor dalam lima hari terakhir:

10 April 2023

Empat kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin, 10 April 2023. Empat kendaraan itu adalah truk Isuzu tronton nomor polisi B 9882 PWY, Toyota Rush B 1303 EYB, Mitsubishi L-300 Box F 8336 GX, dan sepeda motor Honda Vario bernomor polisi F 3230 QR.

Menurut data kepolisian, kecelakaan terjadi sekira pukul 21.00 WIB. Ketika itu truk Isuzu tronton bermuatan galon air mineral yang dikemudikan DS (40 tahun) melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi. Setibanya di tempat kejadian dan melintasi jalan menurun lalu menikung ke kiri, rem truk diduga tidak berfungsi dengan baik sehingga hilang kendali kemudian terguling miring mengenai tiga kendaraan lainnya.

Baca Juga: Truk Galon Alami Masalah Rem, Kronologi Kecelakaan Beruntun di Pamuruyan Sukabumi

Kendaraan pertama yang terkena adalah Mitsubishi L-300 Box, kedua Toyota Rush, dan ketiga Honda Vario. Adapun posisi terakhir truk Isuzu tronton adalah terguling miring dengan ban kanan di atas. Akibat kejadian ini, pengemudi Mitsubishi L-300 Box mengalami luka ringan berupa lecet pada tangan serta kaki kanan dan kiri.

Sopir truk Isuzu tronton, DS, mengaku pedal rem yang diinjaknya terasa keras. Saat itu DS mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan 20 kilometer per jam. Sebelum berangkat DS menyebut sudah mengecek kondisi truk yang akan dibawanya. Dia juga mengaku tidak asing dengan Jalan Nasional Sukabumi-Bogor.

13 April 2023

Kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor berikutnya terjadi di dekat Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kamis, 13 April 2023 sekira pukul 04.30 WIB. Dua kendaraan besar terlibat kecelakaan ini. Pertama, truk tangki muatan kecap bernomor polisi B 9216 RK yang melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi. Kedua, dump truck muatan pasir bernomor polisi B 9490 TYT yang datang dari arah berlawanan.

Polisi mengungkapkan sopir truk tangki semula terjepit badan kendaraan ringsek, lalu dinyatakan tewas. Adapun kecelakaan ini bermula ketika kendaraan truk tangki muatan kecap yang dikemudikan SAR (64 tahun) dengan penumpang AS (50 tahun), melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi.

Namun, saat melintasi jalan yang menurun dan menikung ke kiri, truk tangki tersebut diduga oleng ke sebelah kanan jalan. Sementara saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju dump truck bermuatan pasir yang dikemudikan S (42 tahun). Sebab jarak kedua kendaraan sudah terlalu dekat, kecelakaan tidak dapat terhindarkan.

Baca Juga: Sopir Truk Tangki Tewas, Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan di Pamuruyan Sukabumi

Sopir truk tangki yakni SAR meninggal dunia setelah mengalami patah pada bagian kaki kanan dan kiri. Kemudian penumpang truk tangki luka sobek pada bagian kepala dan tangan kanan. Sementara sopir dump truck pasir dalam kondisi selamat, namun mengalami sejumlah luka dan menjalani perawatan.

Dari data kepolisian, korban meninggal yakni SAR merupakan karyawan swasta asal Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kemudian penumpang truk tangki yakni AS adalah warga Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Lalu sopir dump truck, S, warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kecelakaan ini juga sempat menyebabkan kemacetan panjang dari Sukabumi menuju Bogor maupun sebaliknya.

14 April 2023

Terbaru, kecelakaan terjadi di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor. Kali ini dua truk terlibat kecelakaan di Kampung Nyalindung RT 01/05 Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat, 14 April 2023 sekira pukul 03.00 WIB.

Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah truk colt diesel bernomor polisi E 9892 D dengan muatan galon dan dump truck bermuatan pasir yang masih belum diketahui nomor polisinya.

Sopir truk colt diesel, Rudi (32 tahun), mengatakan saat itu dirinya sedang melaju dari arah Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, menuju Kabupaten Cianjur untuk mengirim galon air mineral. Namun, Rudi berhenti sebentar untuk istirahat dan membeli gorengan. Dia pun memarkir kendaraannya.

"Sedang berhenti beli gorengan, tiba-tiba dihajar oleh mobil pasir (dump truck). Tapi saya tidak lihat langsung karena sedang menghadap warung beli gorengan," kata dia.

Baca Juga: Kecelakaan Lagi, Truk Pasir Diduga Tabrak Truk Galon di Cicurug Sukabumi

Rudi menyebut dump truck bermuatan pasir yang menabrak kendaraannya sudah dievakuasi dan diamankan kepolisian. Sementara dirinya langsung memindahkan muatan galon ke kendaraan truk berjenis sama yang didatangkannya untuk selanjutnya dikirim ke Cianjur.

Warga setempat, Asep (45 tahun), mengatakan dump truck pasir menabrak bagian belakang truk colt diesel. Ini lantaran kedua kendaraan melaju searah yakni dari Bogor menuju Sukabumi. Asep menyebut gerobak ketupat sayur yang sudah tutup turut menjadi sasaran kecelakaan ini.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kedua sopir mengalami kerugian, begitu juga dengan gerobak ketupat yang rusak. Selain itu, ada pula warung nasi yang mengalami kerusakan akibat terdampak kecelakaan tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).