SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu tujuan warga Sukabumi berburu makanan berbuka puasa atau takjil adalah wilayah Alun-alun Cicurug, depan mesjid Al-Huriyyah, Kaum, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Beragam jenis makanan siap saji tersedia di lokasi tersebut, mulai dari makanan-makanan ringan hingga menu makanan berat.
Reporter sukabumiupdate.com mencoba untuk mencicipi makanan ringan yang dijajakan pedagang, tak hanya penduduk lokal, pedagang berasal dari luar daerah Cicurug, begitupun dengan pengunjung yang hendak membeli.
Pedagang japlak dan risoles mayo, Tb (53 tahun), mengaku sengaja datang, guna membuka lapak, dari daerah Bojong Pari, Cidahu, yang konon katanya sudah bertahan sekira 8 tahun lamanya, terlebih ketika bulan suci Ramadhan menjadi favorit para pengunjung.
"Saya sudah mulai berdagang, sejak 2014. Awalnya jual japlak, seperti japlak karamel dan japlak kuah. Ada berbagai toping, dari mulai baso, telor, ceker dan sosis. Kekinian terus mengikut zaman dengan menjual risoles dengan isi mayo," kata Tb.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut Ibu dan Anak Tewas Terlindas Truk di Cicurug Sukabumi
Menurut Tb, harga japlak yang dijajalnya mulai dari Rp 6 ribu - Rp 19 ribu. Namun, di bulan suci ramadan ini masyarakat tak bisa lepas berbuka dengan gorengan.
"Makanya saya jual risoles dengan isi mayo, selain itu ada risoles isi keju dan coklat, tapi stock nya lagi kosong. Adapun harganya hanya Rp 3 ribu, sudah mendapatkan sebuah risoles mayo," jelasnya.
Kemudian satu lagi, yang ramai dikunjungi yakni, penjual sempol ayam, Hasan (39 tahun), pedagang yang ramai dipadati pengunjung ini berasal dari Cipanggulaan, Parungkuda. Ia menambahkan mulai berdagang sejak tahun 2019.
"Sejak covid lalu, sudah mulai berjualan, sehingga saya jualan sempol sudah bukan coba-coba, punya resep yang sudah cocok dikalangan pembeli dan punya cita rasa tersendiri. Harganya Rp 5 ribu, pengunjung sudah bisa mendapatkan 4 buah sempol ayam" ucapnya.
Warga Cidahu, Ai sengaja berkunjung ke Kaum, Cicurug, untuk 'ngebuburit' bersama buah hatinya, lantaran banyak pedagang yang menjajakan makanan dan minuman dengan harga murah meriah. Bahkan Ai akan buka puasa bersama di Kaum, Cicurug.
"Sengaja dari rumah (Cidahu), ke sini (Cicurug), buat nyenengin anak. Sebelum buka saya beli sempol ayam dulu, karena termasuk favorit," tukasnya.
Tak lengkap rasanya, berburu makanan tanpa minuman segar, yang dihidangkan setelah waktu berbuka puasa. Salah satu pedagang minuman segar yang ramai dikunjungi pembutu takjil, yakni, Kedai Dancow Bang Aji, sesuai namanya, pemiliknya bernama Aji (23 tahun).
"Saya sudah dua tahun jualan di sini, banyak varian rasa, dari mulai, coklat, oreo, greentea, taro, strawberry, mango, bubble gum, cappucino, vanilla latte, avocado dan banana. Harganya mulai dari Rp 8 ribu - Rp 10 ribu, sudah bisa menikmati kesegaran es dancow dengan banyak pilihan rasa," tandasnya.