SUKABUMIUPDATE.com - Kejadian hilangnya Silpi Agnia Djauhari, yang merupakan seorang youtuber Sukabumi telah ditindaklanjuti oleh kepolisian. Polisi dan pihak keluarga telah melakukan pencarian gadis berusia 16 tahun itu.
Gadis yang berasal dari Kampung Jaura RT 003/009, Desa Seuseupan, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak Senin 27 Februari 2023.
Silpi merupakan seorang siswi kelas 10 sebuah SMA di daerah Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Menurut pihak keluarga, Silpi pamit berangkat ke sekolah pada Senin pagi namun tak kunjung pulang.
Baca Juga: Sebulan Hilang, Youtuber Sukabumi Ini Diduga Dibawa Kabur Pria Dikenalnya
Pihak keluarga mencari dan menghubungi kesana kemari, termasuk menghubungi seorang pria berinisial DM yang merupakan seorang produser, editor dan manager talent Channel YouTube Modulasi TV.
Sebab pada tanggal 27 Februari, ada transaksi transfer uang dari rekening Silpi ke DM. Lalu 10 hari setelah dinyatakan hilang, pihak keluarga menerima pesan Whatsapp dari DM yang menyatakan kalau Silpi dibawanya.
Keluarga menduga, Silpi dibawa kabur oleh DM yang merupakan seorang pemuda asal Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Cerita Keluarga Soal Sosok Pria yang Diduga Terkait Hilangnya YouTuber Sukabumi
Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak melalui Panit Reskrim Polsek Cibadak, Ipda Asep Suhriat menyatakan, pihak keluarga Silpi datang ke Polsek untuk melaporkan kejadian tersebut. "Intinya melaporkan kehilangan, jadi bukan laporan polisi," ujarnya.
Polsek kemudian menindaklanjuti dengan mengeluarkan surat kehilangan orang dan Polsek langsung berupaya melakukan pencarian bersama keluarganya hingga ke Bogor, namun hasilnya nihil.
Menurut Asep, pencarian ke Bogor yang dilakukan seminggu yang lalu berdasarkan hasil pelacakan dari nomor handphone Silpi. Sebab Silpi membawa handphone miliknya.
Baca Juga: Ada Bocimi Seksi 2, Tol Fungsional Sepanjang 217,2 Km Disiapkan untuk Lebaran
"Kita ke sana ternyata tidak ditemukan. Kemudian dicek kembali ada di Kalapanunggal, kemudian ada di Jakarta. Sudah upaya kita lacak namun memang dari pihak keluarga Silpinya juga tak tahu dimana-dimananya," jelasnya.
Menurut Asep, kejadian hilangnya Silpi ini merupakan yang kedua kalinya. Pada kejadian yang pertama di bulan Januari, Silpi hilang selama semalaman dan hilangnya itu oleh DM. Namun, pada saat itu persoalannya selesai dengan jalan mediasi diantara pihak keluarga.
Dalam hal ini apakah kejadian hilangnya Youtuber ini ada tindak pidana atau tidak, penyidik Polsek Cibadak menyarankan keluarga untuk melaporkan hilangnya Silpi ke Polres Sukabumi karena ada unit PPA.
Hanya saja, Asep mengungkapkan pihak keluarganya masih penasaran dengan berupaya melakukan pencarian. "Intinya kita akan upaya untuk membantu," ujarnya.