SUKABUMIUPDATE.com - Curah hujan yang tinggi menyebabkan beberapa titik di Palabuhanratu mengalami banjir. Salah satunya terjadi di Sungai Cipalabuan yang kembali meluap dan mengakibatkan banjir dikawasan Dermaga Palabuhanratu Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (29/3/2023) sore.
Dari pantauan reporter sukabumiupdate.com, banjir menggenangi dermaga hampir dua jam, setelah itu banjir menyurut dan aktivitas kembali seperti biasa. Sekira pukul 18.30 didermaga sudah tidak ada genangan banjir.
Banjir tersebut bermula meluapnya Sungai Cipalabuan sehingga merendam jalan menuju dermaga dua dan salah satu warung yang berada di sekitar terendam banjir Selain itu perahu yang bersandar di dermaga miring nyaris terbalik.
Salah satu warga yang terdampak banjir Ujang (30) mengatakan, saat hujan deras air tiba tiba meluap naik melewati penghalang batas membuat warga sekitar dermaga panik. "Itu langsung meluap dari sananya langsung naik langsung jebol, tadinya penuh, pas airnya jebol langsung kebawa soalnya gak ada yang ngehalangin," ujarnya.
Ujang pun menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun motornya hampir terbawa tapi berhasil di evakuasi, ada pun barang barang di warungnya habis terendam banjir.
"Tadi anak-anak bantuin (evakuasi) yang kaya roko sama minuman, habis semua, ini punya bapak sama punya mamah. Kerugian di perkirakan jutaan kayanya, hampir semua barang dagangan dan beberapa perabotan semua terendam banjir,"jelasnya.
Saat dihubungi terpisah camat Palabuhanratu Ali iskandar mengatakan, peristiwa air meluap dan membanjiri area sekitar dermaga Palabuhanratu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, ketinggian air cukup tinggi masyarakat yang akan melintas harus hati-hati.
"Iya tadi dilaporkan dampak tingginya curah hujan terjadi banjir dibeberapa titik wilayah Kecamatan Palabuhanratu salah satunya dermaga PPNP," ungkap Ali
"Untuk dampak kerusakan belum ada laporan, tapi sepertinya tidak ada hanya menimbulkan selain kotor dan banjir sera basah sebagian sampah," sambungnya.
Ali menjelaskan, dampak dari curah hujan mengakibatkan air sungai meluap di beberapa titik di wilayah Palabuhanratu, yakni di Citarik tepatnya di kampung Tonjong, jalan Cikored sempat terendam di Desa Pasir Suren, di Babakan Pasantren desa Buniwangi, irigasi di Cikurutug Desa Cibodas, Sungai Citepus di kampung Citepus Pam juga terdampak.
"Masih menunggu laporan dampak, kami bersama personel dilapangan masih melakukan pemantauan," jelasnya.