Pelaku Ajak Duel Hingga Live IG, Ini Pemicu Pembacokan Pelajar SMP di Sukabumi

Jumat 24 Maret 2023, 20:28 WIB
Polres Sukabumi Kota telah menetapkan 3 orang sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) kasus pembacokan yang menewaskan pelajar SMP. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

Polres Sukabumi Kota telah menetapkan 3 orang sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) kasus pembacokan yang menewaskan pelajar SMP. (Sumber : SU/Asep Awaludin)

SUKABUMIUPDATE.com - ARSS (15 tahun), Pelajar SMP di Kota Sukabumi meregang nyawa usai menjadi korban pembacokan oleh DA (14 Tahun) yang kini sudah ditetapkan sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) bersama dengan dua orang lainnya, RA (14 tahun) dan AAB (14 tahun).

Polisi kemudian mengungkap pemicu terjadinya peristiwa berdarah ini akibat tuduhan dan ajakan duel 1 lawan 1.

Diketahui, kasus kekerasan di bawah umur yang menyebabkan kematian ini terjadi di Sindangpalay, Cibeureum, Kota Sukabumi, pada Rabu 22 Maret 2023 lalu.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sy Zainal Abidin mengatakan ketiga ABH yang masih berstatus Pelajar SMP ini memiliki peran masing-masing dalam menjalankan aksinya.

"Yang pertama berinisial DA berperan sebagai pelaku pembacokan, kemudian yang ke dua berinisial RA alias N berperan sebagai yang melakukan perekaman atau live streaming di media sosial, yang ketiga berinisial AAP alias U yang berperan sebagai pengendara atau joki di kendaraan yang sudah disiapkan," ujar Zainal dalam konferensi pers di Mapolres Sukabumi Kota, Jumat (24/3/2023).

Baca Juga: 3 Pelaku Pembacokan Pelajar SMP Kota Sukabumi Diringkus

Menurut Zainal, kronologi pembacokan ini bermula saat korban mengirimkan pesan di media sosial instagramnya kepada para ABH dan menuduh mereka yang melakukan vandalisme di gedung sekolah korban.

Tidak terima dengan tuduhan tersebut, ketiga ABH lalu janjian bertemu dengan korban di lokasi dan waktu yang sudah ditetapkan untuk melakukan duel 1 lawan 1.

Kemudian, ketiga ABH menggunakan satu sepeda motor menuju tempat kejadian perkara. ABH inisial DA langsung turun dari kendaraan dan berlari menghampiri korban.

"Kemudian saudara RA langsung menggunakan HP nya untuk melakukan live streaming di media sosialnya (Live IG), tanpa basa basi saudara DA ini langsung melakukan pembacokan terhadap korban,” ungkap Zainal.

Video siaran Live IG aksi pembacokan berdurasi 55 detik itu lalu beredar di media perpesanan Whatsapp. Selang kejadian, korban mengalami sejumlah luka bacokan di bagian kepala dan pergelangan tangan sebelah kiri yang hampir putus.

Baca Juga: Ditodong Sajam oleh Penumpangnya, Ojol di Sukabumi Kehilangan Motor

Adapun kondisi korban setelah kejadian, langsung dibawa ke RS Al-Mulk oleh salah seorang temannya, namun dengan kondisi yang dialami, korban langsung di rujuk ke RS Syamsudin SH (RS Bunut) untuk mendapat penanganan yang lebih serius, hingga akhirnya diketahui korban meninggal dunia di RS. Syamsudin SH setelah mendapatkan penanganan pada Rabu Malam pukul 20:30 WIB.

Polisi usai oleh TKP dan penyelidikan, kemudian berhasil meringkus para ABH sehari setelah kejadian atau pada tanggal 23 Maret 2023.

2 ABH ditangkap di kediamannya, sedangkan pelaku utama DA sempat melarikan diri hingga ke daerah Purabaya Kabupaten Sukabumi.

Dari tangan para ABH, Polisi kemudian berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yaitu satu buah senjata tajam jenis celurit berukuran besar, satu buah handphone merk oppo A12 dan satu unit sepeda motor merk honda beat warna merah yang dikendarai ABH saat melancarkan aksinya.

Adapun hukuman yang akan dikenakan kepada para pelaku, Zainal menuturkan bahwa terhadap ketiga ABH, Satreskrim Polres Sukabumi Kota menerapkan pasal 76C jo pasal 80 ke 3 tentang kekerasan dibawah umur yang menyebabkan kematian dengan pidana paling lama 15 tahun penjara.

“Kemudian dilapis dengan pasal 170 ayat 2 poin ke 3 dengan ancaman 12 tahun penjara yang kemudian dilapis kembali dengan pasal 351 ayat 3 KUHPIDANA tentang penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan hukuman pidana paling lama 7 tahun penjara,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)
Bola22 Februari 2025, 09:00 WIB

Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: Tantangan Pangeran Biru Raih 3 Poin!

Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib/@MaduraUnitedFC).
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk