SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Hisab dan Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi melaporkan hasil Rukyatul Hilal awal Ramadan 1444 H di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi dengan titik Markaz -7 derajat 1 menit 44,6 detik LS, 106 derajat 33 menit 27,8 detik BT.
Tim yang melaksanakan Rukyatul Hilal terdiri dari H. Dede Sudanta (Ketua DHR Kab. Sukabumi), KH. Aang Muhammad Yahya (Tim Ahli Dhr Kab. Sukabumi), KH. Muhammad Anshori Fudholi (Tim Ahli DHR Kab. Sukabumi), KH. Aceng Mahmud Ridwan (Tim Ahli DHR Kab. Sukabumi), K.H Asep Saprudin (Tim Ahli DHR Kab. Sukabumi), Tim Rukyatul Hilal BMKG indonesia, Tim Rukyat Hilal DHR Kab. Sukabumi, Tim Rukyatul Hilal Kemenag Kab. Sukabumi, Tim Rukyatul Hilal BHR Kota Sukabumi dan Tim Rukyatul Hilal BHR Kab. Cianjur.
Berdasarkan pantauan di lapangan, proses Rukyatul Hilal diawali tim ahli mulai dilaksanakan persiapan sejak pukul 16.00 WIB, dengan pra Rukyatul Hilal yang dihadiri tim ahli, sejumlah ormas islam, sementara tim ahli hisab terdiri dari kemenag serta Dewan Hisab dan Rukyat.
Untuk proses pemantauan Rukyatul Hilal sendiri dilaksanakan dimulai sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 18.45 WIB yang selanjutnya dilanjutkan sidang Isbat dengan dipimpin hakim tunggal dari kantor pengadilan agama Cibadak Aman, dan dibantu panitra pengganti Aji Sucipto.
Sementara untuk tim ahli yang diambil kesaksian dan diajukan kemenag kabupaten Sukabumi dalam sidang isbat yakni KH Ang Yahya, KH Ansori Fudoli,KH Asep Saprudin, KH Aceng Mahmud Ridwan.
Adapun hasil sidang isbat, menyatakan hilal di POB Cibeas terlihat, berdasarkan:
1. Hilal terlihat kasat mata oleh KH. Aang Muhammad Yahya PUKUL 18:06 WIB dan 18:11 sd 18:17 WIB
2. Hilal terlihat kasat mata oleh KH. Asep Saprudin pukul 18:12 WIB
3. Hilal terlihat kasat mata oleh KH. Aceng Mahmud Ridwan pukul 18:14 WIB
"Alhamdulillah di POB Cibeas permohonan saya dikabulkan, kebetulan di PON Cibeas hilalnya kelihatan. Diajukan oleh saya, empat orang saksi, kemudian yang melihat tiga orang saksi dan tambahan dari lembaga Islam ada dua orang," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi, Asep Hidayat kepada awak media di lokasi.
Menurut Asep, selain secara kasat mata, perukyat juga melihat Hilal dengan menggunakan bantuan alat tradisional bektang.
"Isbat Hasil rukyat di POB Cibeas dilakukan oleh Pengadilan Agama Cibadak-Sukabumi dengan Hakim yang memeriksa berkas dan yang menetapkan Bapak Aman Wakil ketua Pengadilan Agama Cibadak, dan hasil ini dilaporkan ke Kementerian Agama pusat untuk di istbat kan secara nasional," tuturnya.
Baca Juga: Hasil Sidang Isbat, Kemenag Umumkan 1 Ramadan 1444 Hijriah Jatuh Kamis Besok
Diketahui, Hasil sidang isbat Ramadan 1444 Hijriah dari Kementerian Agama telah diputuskan. Pemerintah melalui Kemenag telah memutuskan ibadah puasa Ramadan Hijriah dimulai besok Kamis 23 Maret 2023.
"Oleh karena itu berdasarkan hisab posisi hilal di seluruh Indonesia sudah di atas ufuk dan telah memenuhi kriteria serta laporan rukiyatul hilal. Tadi kita bersepakatan secara mufakat bahwa 1 Ramadan 1444 Hijriah jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023 Masehi," kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.