Di Bawah Gunung Gede Pangrango, Kecamatan Sukabumi Tata Wisata untuk Pikat Turis

Selasa 21 Maret 2023, 14:59 WIB
Peta Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Google Maps

Peta Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Google Maps

SUKABUMIUPDATE.com - Berada di bawah kaki Gunung Gede Pangrango, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, memiliki segudang potensi menarik terutama pariwisata, pertanian, agrowisata, hingga budaya. Wilayahnya yang sejuk membuat kecamatan ini menjadi tujuan turis lokal maupun mancanegara.

Camat Sukabumi Gin Gin Ginanjar Permana mengungkapkan pihaknya terus mendorong beragam potensi tersebut terutama yang ada di enam desa di Kecamatan Sukabumi melalui penataan. Ini dilakukan supaya pendapatan desa di kecamatan ini meningkat dan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Terutama potensi wisata misalnya ada Agrowisata Cakrawala Petik Buah Jeruk dan wisata alam terbuka di Saung Cipelang Halimun, Desa Sudajaya Girang dan di Desa Karawang. Ada juga objek wisata gua," kata dia kepada sukabumiupdate.com di kantornya pada Selasa (21/3/2023).

Baca Juga: Kijang Terekam di Gunung Gede Pangrango, Pertanda Macan Tutul Masih Ada?

Terkait wisata gua, Gin Gin mengatakan rencananya akan dijadikan tempat bermain tubing dan tembus ke Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Kecamatan Sukabumi memiliki 207 RT, 63 RW, dan enam desa yakni Desa Warnasari, Sudajaya Girang, Sukajaya, Parungseah, Perbawati, dan Desa Karawang.

"Seluruh desa ini memiliki potensi alam yang melimpah. Tidak hanya memiliki sumber pertanian, agrowisata, dan objek wisata alam," ujarnya.

Camat Sukabumi Gin Gin Ginanjar Permana. | Foto: SU/Asep AwaludinCamat Sukabumi Gin Gin Ginanjar Permana. | Foto: SU/Asep Awaludin

Gin Gin mengatakan industri pariwisata menjadi lokomotif perekonomian masyarakat di wilayahnya sehingga sektor ini sangat berperan aktif dalam percepatan peningkatan perekonomian warga, didukung sumber daya yang mumpuni. Penataan dan pengembangan pun dilakukan untuk menarik wisatawan pascapandemi Covid-19.

"Mudah-mudahan pascapandemi Covid-19 objek wisata outdoor sudah mulai bisa dibuka dan dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara," kata dia.

Baca Juga: Curug Luhur Ciambar Sukabumi, Keindahan Tersembunyi di Kaki Gunung Gede

Gin Gin mengungkapkan penataan sektor pariwisata yang dilakukannya sesuai misi Pemerintah Kabupaten Sukabumi yakni mewujudkan kemandirian ekonomi berbasis pertanian, pariwisata, dan industri. Untuk itu, pihaknya akan terus mendorong agar warga bisa memanfaatkan potensi wisata yang ada di setiap wilayah.

"Kami optimistis dengan berbagai upaya yang dilakukan saat ini akan dapat menarik minat wisatawan untuk mengisi waktu luangnya dengan berlibur ke tempat wisata yang ada di wilayah Kecamatan Sukabumi," ujarnya.

(Advertorial)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa