SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi melalui bidang Sumber Daya Air (SDA) gencar melakukan kegiatan normalisasi Saluran Irigasi di Kota Sukabumi guna melakukan pencegahan dini bencana banjir.
Kepala Bidang SDA DPUTR Kota Sukabumi Cecep Rapih mengatakan Program Normalisasi Saluran Irigasi ini sudah dilakukan rutin dua kali dalam satu minggu sejak tahun 2017 lalu dengan menyasar 20 DI (daerah irigasi) yang ada di Kota Sukabumi.
"Kegiatan ini rutin dilakukan satu minggu dua kali setiap hari selasa, kamis dan sudah berjalan sejak tahun 2017 lalu dengan menyasar 20 titik DI (Daerah Irigasi) di kota Sukabumi," kata Cecep kepada sukabumiupdate.com Senin (20/3/2023) di kantornya.
Menurut Cecep, program ini bertujuan untuk mengatasi sedimentasi yang terjadi di setiap saluran irigasi dengan melakukan pembersihan dan pengerukan agar tidak terjadi hambatan aliran air yang dapat mengakibatkan banjir.
Baca Juga: Sambil Ngabuburit, DPUTR Kota Sukabumi Soal Ruang Konstruksi saat Ramadhan
Adapun 20 titik DI yang menjadi cakupan Bidang SDA DPUTR Kota Sukabumi ini diantaranya DI Cipada, DI Ceger, DI Ciaul, DI Cibandung, DI Cibeureum, DI Cibitung, DI Cijambe, DI CIkapek, DI Cipanengah, DI Cipelang, DI Cipelang Leutik, DI Cisaray, DI Cisarua, DI Ciseupan, DI Ciseureuh, DI Cisuda, DI Ciwalung, DI Selakaso, DI Tipar dan DI Tonjong.
Sementara itu, Kasi operasional Bidang SDA DPUTR Kota Sukabumi Dewi Ardian menambahkan terkait wilayah prioritas normalisasi.
"Setiap bulan untuk penjadwalan kegiatan ini memang sudah terjadwalkan, hanya saja kalau ada wilayah prioritas yang harus mendapatkan penanganan secepatnya, pasti akan kami tangani lebih dulu," ujarnya.
(Advertorial)