Sekda Himbau Penyaluran BPNT di Kabupaten Sukabumi Terkelola dengan Baik

Rabu 15 Maret 2023, 18:44 WIB
Sekretaris Daerah Kab. Sukabumi Ade Suryaman saat membuka Rakor BPNT di kantor Dinas Dosial,  Rabu (15/03/2023) | Foto : Ist

Sekretaris Daerah Kab. Sukabumi Ade Suryaman saat membuka Rakor BPNT di kantor Dinas Dosial, Rabu (15/03/2023) | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman membuka rapat koordinasi terkait Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di yang dilaksanakan di Aula kantor Dinas Sosial yang berlokasi di Kompleks Gelanggang Olahraga, Kecamatan Cisaat, Rabu (15/03/2023).

Dalam paparannya, Ade Suryaman menyampaikan agar semua unsur terkait dapat melakukan pengelolaan BPNT yang tepat sasaran, sehingga menjadikan masyarakat yang berhak bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik.

Dalam rapat koordinasi yang juga dihadiri unsur Kejaksaan Cibadak, Polres Sukabumi, perwakilan BNI 46 Bandung dan PT. Pos Indonesia tersebut, Ade Suryaman mengungkapkan bahwa penyaluran program sembako atau lebih dikenal dengan bansos BPNT sebagaimana diatur dalam Permensos Nomor 5/2021 tentang pelaksanaan program sembako.

Baca Juga: Misteri Bulan Jatuh di Langit Cicantayan Sukabumi 125 Tahun Silam

"Bantuan tersebut merupakan bantuan sosial yang disalurkan secara non tunai dari Pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM)." jelas Ade.

Selanjutnya, menurut Ade setidaknya ada empat hal merujuk pada maksud dan tujuan bansos pangan ini.

"Pertama mengurangi beban pengeluaran KPM melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan, kedua memberikan gizi yang lebih seimbang kepada keluarga penerima manpaat, ketiga meningkatkan sasaran, waktu, jumlah, harga, kualitas dan administrasi, dan terakhir memberikan pilihan dan menjadi kendali kepada keluarga penerima manfaat dalam memenuhi kebutuhan pangan," tandasnya.

Ditempat yang sama. Subkor Jamsos dan PEM, Iwan Trianto mengatakan ada beberapa hal penting yang akan dibahas dalam rakor ini.

Baca Juga: DPRD Sukabumi Ingatkan Masyarakat, Penyaluran BPNT Tak Lagi Pakai e-Warong

"Selain koordinasi permasalahan bantuan pangan yang sudah turun, selanjutnya kami meminta masukan dalam penyempurnaan BNPT di Kabupaten Sukabumi, dan juga upaya meningkatkan pemahaman dan monitoring BPNT kedepannya." ujar Trianto.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa