Pelajar Tawuran di Simpenan Sukabumi Digunduli dan Dihukum Sujud di Kaki Ortu

Senin 06 Maret 2023, 20:09 WIB
2 Pelajar yang diduga terlibat aksi tawuran 1 lawan 1 di Jalan raya Simpenan Kabupaten Sukabumi dihukum bersujud di kaki orang tua. | Foto: Istimewa

2 Pelajar yang diduga terlibat aksi tawuran 1 lawan 1 di Jalan raya Simpenan Kabupaten Sukabumi dihukum bersujud di kaki orang tua. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi memberi pembinaan kepada 5 Pelajar SMP yang diduga terlibat aksi tawuran 1 lawan 1 di Jalan raya Simpenan Desa Cidadap Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi.

Para siswa itu juga dihukum bersujud di kaki orang tua sebagai bentuk permintaan maaf hingga kemudian digunduli sebelum membuat pernyataan tak mengulangi perbuatannya kembali.

“Apabila mereka melakukan kembali, mereka siap diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Kapolsek Simpenan Polres Sukabumi AKP Dadi, Senin (6/3/2023).

Dadi menuturkan, adanya motif rivalitas antar dua sekolah menyulut para remaja di bawah umur itu melakukan aksi tawuran. Oleh karenanya, ia bersama Muspika Kecamatan Simpenan lainnya mengumpulkan pula guru pembina kesiswaan tempat para siswa tersebut bersekolah untuk menjadi saksi proses mediasi.

“(Motif) dendam lama, tidak terselesaikan. Akhirnya tadi selesai. Tadi di mediasi yang di hadiri oleh guru dan muspika. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi,” tuturnya.

Baca Juga: Viral Pelajar Tawuran 1 Lawan 1 di Simpenan Sukabumi, Polisi Sita Celurit dan Gir

Usai mediasi hingga pembinaan, Kelima pelajar yang didampingi orang tuanya tersebut kemudian diperbolehkan pulang.

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Dadi menyebut Muspika Simpenan akan membentuk tim berupa Satgas. Selain itu ia juga memberi imbauan kepada orang tua agar senantiasa mengawasi perilaku anaknya.

“Bagi wali murid yang memang anaknya bersekolah baik di SMP maupun SMa untuk di perhatikan, apabila anak tersebut belum pulang, atau memang pada saat mau sekolah tolong diperiksa tasnya, apakah dia membawa senjata tajam atau mungkin membawa barang-barang lain yang memang digunakan untuk tawuran, tolong disampaikan kepada anaknya bahwa barang barang tersebut itu dilarang di bawa,” ujarnya.

“Kemudian bagi warga masyarakat yang melihat kerumunan atau anak sekolah berkelompok di jam pelajaran segera di bubarkan atau hubungi pihak sekolah maupun pihak terkait,” tambahnya.

Sebanyak 5 pelajar SMP dari dua sekolah berbeda kemudian diamankan untuk dilakukan pembinaan dan mediasi di Kantor Kecamatan Simpenan, Senin (6/3/2023).Sebanyak 5 pelajar SMP dari dua sekolah berbeda kemudian diamankan untuk dilakukan pembinaan dan mediasi di Kantor Kecamatan Simpenan, Senin (6/3/2023).

Sebelumnya, Video pendek aksi dua orang pelajar berseragam SMP diduga tawuran 1 lawan 1 menggunakan senjata tajam (sajam) jenis celurit dan gir motor viral di media sosial. Diketahui, peristiwa ini terjadi di Jalan raya Simpenan Desa Cidadap Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi.

Polisi kemudian bergerak cepat mengungkap para pelajar yang terlibat dalam video viral tersebut. Sebanyak 5 Pelajar SMP dari dua sekolah berbeda kemudian diamankan untuk dilakukan pembinaan dan mediasi di Kantor Kecamatan Simpenan, Senin (6/3/2023).

“Kejadian (tawuran) di video tersebut pada hari Jumat 3 Maret 2023, dapat informasi dari bhabinkamtibmas, kemudian anggota melakukan penyelidikan selanjutnya terungkap bahwa dalam video tersebut ada 5 siswa dari kedua sekolah SMP di wilayah Simpenan,” ujar AKP Dadi.

Dari tangan para pelajar tersebut, Polisi kemudian menyita 3 bilah celurit, 1 pedang dibengkokan dan satu buah gir motor.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet