UPC dan PTPN VIII Saling Dukung Pengembalian Kuota Kapasitas PLTB Sukabumi Menjadi 150MW

Sabtu 04 Maret 2023, 13:34 WIB
UPC Renewables dan PTPN VIII tandatangani perpanjangan perjanjian kerjasama dalam rangka pengembangan, pembangunan, dan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) 150 MW

UPC Renewables dan PTPN VIII tandatangani perpanjangan perjanjian kerjasama dalam rangka pengembangan, pembangunan, dan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) 150 MW

SUKABUMIUPDATE.com - UPC Renewables dan PTPN VIII menandatangani perpanjangan perjanjian kerjasama dalam rangka pengembangan, pembangunan, dan pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB).

Kerjasama ini terkait dengan pemanfaatan lahan PTPN VIII yang terletak di Afdeling Ciemas, Kebun Pasir Badak, Kabupaten Sukabumi sebagai lokasi usulan PLTB Sukabumi 150 MW. Bertempat di Kantor PTPN VIII Bandung, 4 Maret 2023.

Kerjasama ini akan memberikan manfaat tidak hanya bagi PTPN VIII dan Pemerintah Daerah dengan mengoptimalkan aset lahan yang ada, namun juga akan menjadi penggerak perekonomian masyarakat setempat melalui pengembangan pusat wisata petualangan terpadu dengan Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) yang dapat direalisasikan melalui pembangunan 150MW PLTB Sukabumi.

Direktur PTPN VIII, Didik Prasetyo mengatakan, ”Melalui penandatanganan perpanjangan perjanjian kerjasama ini, saya mendorong agar PLTB Sukabumi dapat dikembalikan kapasitasnya menjadi 150MW," ungkapnya.

Baca Juga: PLTB Ciemas Sukabumi Bernilai Rp 3 Triliun, Wagub Jabar: Terbesar di Asia Tenggara

Didik menambahkan, "Proyek di kebun Pasir Badak, Afdeling Ciemas akan berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat sekitar maupun PTPN VIII. Prinsip Kerjasama yang dibangun yaitu saling menguntungkan dan dapat meningkatkan potensi pendapatan melalui optimalisasi aset lahan PTPN VIII. Setelah hasil kelayakan usaha ini selesai, saya akan mendorong kepada para pemangku kepentingan khususnya di Kementerian BUMN untuk menyetujui proyek prioritas ini.” jelasnya.

Proyek PLTB Sukabumi 150MW telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Provinsi Jawa Barat dan merupakan salah satu Proyek Infrastruktur Prioritas (P1) dalam Peraturan Presiden nomor 87 tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan

COO PT UPC Renewables Indonesia dan Direktur UPC Sukabumi Bayu Energi, Dacre Purchase mengatakan Selepas masa pandemik, permintaan listrik energi terbarukan di jaringan kelistrikan Jawa Barat meningkat secara eksponensial, diantaranya dari Microsoft, Amazon dan berbagai pusat data dengan penggunaan MW tinggi, serta
Kawasan Industri JISC Jatiluhur.

"Seiring dengan meningkatnya permintaan listrik ini, terutama untuk Energi Terbarukan, maka kapasitas terpasang Proyek PLTB Sukabumi harus setidaknya 150MW – yang hanya dapat memasok sekitar 30% dari permintaan listrik. Untungnya, sumberdaya angin di lokasi spesifik ini juga memberikan peluang untuk menambah kapasitas hingga lebih dari 100MW di masa mendatang.” tuturnya.

Baca Juga: UPC Dapat Izin Bangun Terminal Laut untuk Percepat Proyek PLTB Sukabumi

Proyek PLTB Sukabumi 150MW merupakan bagian dari MOU yang ditandatangani oleh UPC dan PLN di tahun 2015 disaksikan oleh Presiden Joko Widodo; juga di tahun 2018, pada saat inaugurasi PLTB Sidrap 75MW, PLTB pertama di Indonesia yang dibangun dan dioperasikan oleh UPC, Presiden kembali mengumumkan dukungannya terhadap proyek PLTB Sukabumi melalui YouTube resminya.

RUPTL PLN telah mengalokasikan total kuota kapasitas PLTB sebesar 260 MW untuk wilayah Jawa bagian Barat yang dapat diisi oleh Proyek PLTB Sukabumi 150 MW yang saat ini sudah siap untuk maju ke tahap pembiayaan dan konstruksi sesegera mungkin di 2023.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas