Kereta Api Pangrango Dilempar Batu di Sukabumi, KAI Siapkan Langkah Hukum

Senin 20 Februari 2023, 22:06 WIB
Bagian kaca Kereta Api Pangrango relasi Bogor-Sukabumi yang pecah diduga dilempar batu pada Sabtu malam, 18 Februari 2023. | Foto: Istimewa

Bagian kaca Kereta Api Pangrango relasi Bogor-Sukabumi yang pecah diduga dilempar batu pada Sabtu malam, 18 Februari 2023. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Aksi pelemparan batu pada kaca Kereta Api (KA) Pangrango relasi Bogor-Sukabumi oleh orang tidak dikenal dikecam PT KAI Daop 1 Jakarta.

Dalam keterangan resminya, KAI Daop 1 Jakarta menyebut peristiwa pelemparan ini terjadi pada Sabtu, 18 Februari 2023 pukul 21.10 WIB di petak jalan Cicurug-Parungkuda tepatnya setelah Stasiun Cicurug.

Batu mengenai kaca di salah satu rangkaian kereta Pangrango yang sedang beroperasi. Setelah dilakukan pengecekan, KA kembali melanjutkan perjalanan.

"KAI Daop 1 Jakarta mengecam aksi pelemparan batu yang dilakukan terhadap kereta api, sebab tindakan tersebut dapat membahayakan perjalanan KA dan keselamatan penumpang," kata Kepala Humas Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa, Senin (20/2/2023).

Menurut Eva, KAI Daop 1 Jakarta akan melakukan langkah hukum terkait insiden ini sesuai dengan peraturan yang berlaku. Saat ini, Tim Daop 1 Jakarta terus menyisir dan mencari pelaku pelemparan dengan bekerjasama bersama warga sekitar dan TNI/Polri.

Baca Juga: Kaca Pecah, Cerita Dugaan Pelemparan KA Pangrango Bogor-Sukabumi

Eva menuturkan, pelemparan terhadap kereta api diatur dalam UU Nomor 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian. Dalam Pasal 180 disebutkan, setiap orang dilarang menghilangkan, merusak, atau melakukan perbuatan yang mengakibatkan rusak dan atau tidak berfungsinya prasarana dan sarana perkeretaapian.

"Berbicara mengenai kejahatan yang membahayakan keamanan umum bagi orang atau barang. Diatur dalam Pasal 194 ayat 1 tertulis bahwa barang siapa dengan sengaja menimbulkan bahaya bagi lalu lintas umum, yang digerakkan oleh tenaga uap atau kekuatan mesin lain di jalan kereta api atau trem, diancam dengan pidana penjara paling lama 15 tahun," tegasnya.

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk turut menjaga keselamatan perjalanan KA dengan tidak melakukan aksi vandalisme seperti salah satunya melempar benda pada kereta yang melintas atau menaruh benda di atas rel.

Diberitakan sebelumnya, Pegiat media sosial di Sukabumi bernama Ardiansyah (34 tahun) membagikan informasi soal adanya dugaan pelemparan batu pada kaca Kereta Api (KA) Pangrango relasi Bogor-Sukabumi. Dugaan pelemparan ini terjadi pada Sabtu malam, 18 Februari 2023.

Baca Juga: Berserakan Kotori Pantai Karanghawu, Dispar Sukabumi Sebut Sampah Ganggu Pengunjung

Ardiansyah yang juga admin salah satu grup Facebook mengatakan dugaan pelemparan batu terjadi di antara Stasiun Parungkuda dan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Akibatnya, kaca gerbong Ekonomi 2 KA Pangrango relasi Bogor-Sukabumi nomor KA 214C mengalami kerusakan.

Belum diketahui siapa pelaku dugaan pelemparan tersebut. "Saya kemarin kebetulan dapat informasi dari teman yang bertugas di kereta tersebut. Katanya ada pelemparan ke kereta di petak stasiun Parungkuda-Cibadak sehingga kaca kereta Ekonomi 2 pecah," kata dia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)