SUKABUMIUPDATE.com - Gagas (50 tahun) meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu pagi 15 Februari 2023 kemarin.
Saksi mata, Nanang (56 tahun) mengatakan, kejadian ini berawal saat sebuah truk yang melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi, membanting setir ke arah motor yang dikendarai korban.
"Mobil tronton dari arah Bogor, katanya kabur gas. Korban lewat dari arah berlawanan (Sukabumi) langsung tergilas. Mungkin sopir panik atau bagaimana," kata Nanang kepada awak media di lokasi.
Nanang menduga sopir panik karena sempat melihat truk bermanuver, kemudian tiba-tiba truk nyaris menabrak ke pembatas jembatan.
"Truk sempat mau ke arah pembatas jembatan, namun dibalikin lagi. Akhirnya tadi sempat menabrak mobil dan truk sampai akhirnya menabrak pengemudi motor, korban meninggal dunia di tempat. Sopirnya kabur," ungkap Nanang.
Baca Juga: Bantuan Sampai Rp 12 Juta per Semester! Mengintip Rincian Dana KIP Kuliah 2023
Adapun berdasarkan kronologi yang diterima sukabumiupdate.com dari Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda Yanuar Fajar, kecelakaan beruntun ini melibatkan 5 kendaraan, yaitu:
1. Mitsubishi Fuso Dump truck warna orange dengan nomor polisi B 9729 DY,
2. Sepeda motor jenis Honda Revo dengan nomor polisi F 5421 SP,
3.Hino truck box dengan nomor polisi B 9519 FXS,
4.Truck Hino tronton warna hijau dengan nomor polisi D 9569 YC, dan
5. Hino wingbox dengan nomor polisi B 9184 FI.
Menurut Fajar, kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 04.45 WIB, bermula saat kendaraan Mitsubishi Fuso dump truck warna orange tidak bermuatan melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi, setibanya di tempat kejadian pada saat melintasi jalan menurun tikungan ke kiri diduga hilang kendali mengenai 4 kendaraan.
"Pertama Kendaraan sepeda motor honda Revo no pol F 5421 SP yang dikendarai Gagas melaju dari arah berlawanan, lalu Hino truck box yang dikemudikan Rizki Boysandi, ketiga mengenai kendaraan truck Hino tronton warna hijau yang dikemudikan Sudarman, keempat mengenai Kendaraan Hino wingbox yang dikemudikan Abdul Fatah," kata Fajar dalam laporannya.
Setelah terjadinya kecelakaan, lanjut Fajar, kendaraan Mitsubishi Fuso dump truck warna orange tersebut berhenti di kanan jalan.
"Pengemudi melarikan diri dengan meninggalkan kendaraannya," tuturnya.
Akibat kejadian ini, pengendara kendaraan sepeda motor honda Revo nopol F 5421 SP, Gagas meninggal dunia di lokasi dengan kondisi patah dan sobek terbuka kaki kanan kiri, sobek terbuka di kepala depan, sobek di pinggang dan patah tangan kanan.
"Lalu dibawa ke RSUD Sekarwangi," tandasnya.