Tanpa Izin, Pembangunan Madrasah Ahmadiyah Parakansalak di Segel Pol PP Sukabumi

Sabtu 11 Februari 2023, 22:20 WIB
Pemasangan Pol PP line pada Bangunan tidak berizin milik jemaah Ahmadiyah di Parakansalak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

Pemasangan Pol PP line pada Bangunan tidak berizin milik jemaah Ahmadiyah di Parakansalak Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari

SUKABUMIUPDATE.com - Madrasah milik Jemaah Ahmadiyah Indonesia (JAI) di Kampung Parakansalak, RT 02/02, Desa Parakansalak, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi dilakukan penyegelan.

Hal itu dilakukan berdasarkan hasil rapat Forkopimda pada Rabu, 01 Februari silam, yang dihadiri langsung oleh Muspida Kabupaten Sukabumi, tepatnya di gedung Pendopo Sukabumi. Ketua Bakorpakem dan Kajari mengusulkan bangunan tersebut untuk disegel dan seluruh peserta rapat menyetujuinya.

Kasat pol PP Kabupaten Sukabumi Dodi Rukman Meidianto mengatakan, madrasah tersebut dibangun tanpa adanya izin sesuai aturan yang berlaku, sehingga bangunan sarana keagamaan aliran JAI Parakansalak disegel, pada Jumat (10/02/2023), sekira pukul 10.00 WIB.

"Pada saat proses penyegelan berjalan lancar, hanya berjalan sekitar setengah jam. Kami masih toleran, karena harusnya bangunan dihancurkan, tapi kami hanya menyegel bangunan saja, terlebih jika masih ada kegiatan JAI di area tersebut, kami akan melakukan tindakan yang lebih tegas," ujarnya.

Ia menjelaskan, pada saat di lokasi, penyidik melaksanakan koordinasi pra giat dan selanjutnya pada waktu yang telah ditentukan menghadirkan pengurus lingkungan, unsur forkopimcam dan disaksikan oleh kerumunan orang di area serta dapat dipastikan adalah dari komunitas JAI.

"Banyak unsur yang menyaksikan, adapun yang melaksanakan penyegelan, yaitu Satpol PP Kabupaten, menggunakan pol pp line. Kemudian selain melalui hasil rapat, aksi penyegelan ini adalah satu bentuk tindak lanjut, atas keresahan masyarakat, terhadap kegiatan keagaaman JAI," ungkapnya.

Menurut Dodi, sebelumnya mereka telah mengajukan izin untuk mendirikan bangunan tersebut, namun izinnya tidak kunjung keluar dari pemerintah daerah. "Jika izinnya keluar pada Jumat kemarin, maka pol pp line akan kami cabut kembali, jadi bangunan itu tanpa izin, seharunya kan izin dulu baru ngebangun" jelasnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan batas waktu penyegelan tidak ditentukan, selama belum mendapatkan izin. "Seperti mesjidnya itu masih disegel, sampai saat ini tidak bisa digunakan kegiatan JAI dan aktivitas pembangunan terhenti, jadi tidak boleh ada pembangunan, yang terlihat baru berjalan sekitar 30 persen," pungkasnya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa