Pelajar Terluka, SDN Cisalimar Kabandungan Sukabumi Rusak Diguncang Gempa Banten

Selasa 07 Februari 2023, 12:45 WIB
Atap ruang kelas SDN Cisalimar di Cipeuteuy Kabandungan Sukabumi rusak diguncang gempa banten, Selasa (7/2/2023) (Sumber: bpbd)

Atap ruang kelas SDN Cisalimar di Cipeuteuy Kabandungan Sukabumi rusak diguncang gempa banten, Selasa (7/2/2023) (Sumber: bpbd)

SUKABUMIUPDATE.com - Gempa M5.2 di laut selatan Banten Selasa pagi (7/2/2023) merusak bangunan di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Sejumlah ruangan SDN Cisalimar di Desa Cipeuteuy Kecamatan Kabandungan rusak, pelajar dilaporkan terluka.

Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna dalam laporannya mencatat, gempa yang terjadi pukul 07:35:51 WIB berdampak pada bangunan SDN Cisalimar. Ruang kelas 2, kelas 3 dan ruang guru rusak ringan.

“Bagian plafon ruangan ada yang ambruk, saat itu tengah persiapan kegiatan belajar mengajar,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com melalui pesan singkat.

Baca Juga: Sukabumi Diguncang Gempa Laut Muara Binuangeun, BMKG: Kontak di Zona Megathrust

Menurut Daeng, akibat reruntuhan plafon siswa kelas 2 atas nama Novia (8 tahun) mengalami luka ringan dibagian kaki sebelah kiri.

“Korban luka ringan langsung ditangani, diobati oleh pihak guru. Kondisi saat ini membaik,” lanjut Daeng.

Pihak sekolah dibantu relawan dan warga juga langsung membersihkan puing-puing plafon ruangan yang runtuh.

Baca Juga: Korban Tewas Gempa Turki dan Suriah Bertambah Jadi 3.700 Jiwa

“Di lokasi sudah ada P2BK, POLPP, Tagana, relawan, TNI Polri dan unsur lainnya melakukan assessment," jelas Daeng.

Data dampak gempa di laut Banten ini juga dilaporkan oleh koordinator mitigasi gempa bumi dan tsunami BMKG, Dr Daryono.

“Hari Selasa 07 Februari 2023 pukul 07.35.50 WIB wilayah Selatan Lebak, Banten diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update M5.2 dengan koordinat 7,40° LS ; 105,90° BT, berlokasi di laut selatan Banten pada kedalaman 41 km,” tulis Daryono.

Baca Juga: Turki Diguncang Gempa M7.8, Bangunan Ambruk dan Banyak Warga Tertimbun

Dalam penjelasannya, Daryono menyebut gempa di laut selatan banten ini jenis dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust),” jelas Daryono.

“Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Bayah, Banjarsari, dan Tamanjaya dengan skala intensitas III-IV MMI. Daerah Serang, Pandenglang, Panggarangan, Malingping, Ciptagetar, Cikeusik, Labuan, Tangerang, Panimbang dan Cinangka dengan skala intensitas III MMI. Daerah Tangerang Selatan, Bogor, Sukabumi, Tangerang, Cianjur dan Bandung Barat dengan skala intensitas II-III MMI. Jakarta, Depok, Cibubur dengan skala intensitas II MMI,” jelas Daryono dalam siaran persnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science19 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Februari 2025, Potensi Hujan Lebat di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 19 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 19 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sehat18 Februari 2025, 22:35 WIB

10 Dampak Berbahaya Paparan Berlebih Sinar Matahari, Salah Satunya Memicu Masalah Penglihatan

Paparan sinar matahari yang tidak terkendali dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius pada kulit dan kesehatan secara keseluruhan.
Ilustrasi dampak berbahaya akibat paparan sinar matahari berlebih (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 22:26 WIB

Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi Sempat Terendam Banjir Setinggi 50 Cm, Ini Biang Keroknya

Banjir di Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi saat hujan deras dipicu saluran air tersumbat sampah. Ketinggian air saat itu mencapai 50 centimeter.
Banjir sempat merendam jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi. Petugas BPBD kemudian mengungkap penyebabnya. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan18 Februari 2025, 22:20 WIB

Kulit Mengelupas Karena Terbakar Matahari: Penyebab, Gejala, dan Cara Pencegahan

Kulit terbakar matahari mungkin tampak sepele, tetapi dampaknya bisa lebih serius daripada yang Anda pikirkan.
Ilustrasi kulit mengelupas akibat terbakar matahari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 21:36 WIB

Ponpes di Warudoyong Sukabumi Kebakaran Akibat Korsleting, Asrama Santri Hangus

Tak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran Ponpes di Warudoyong Sukabumi ini. Mengingat saat kejadian kondisi ruangan dalam keadaan kosong.
Kondisi asrama santri di Ponpes Al-Qostholani, Warudoyong Kota Sukabumi saat terbakar. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Food & Travel18 Februari 2025, 21:17 WIB

5 Resep Olahan Telur untuk Sarapan Hangat di Musim Dingin

telur adalah salah satu makanan utama yang membantu meningkatkan kadar ini dan membuat Anda merasa hangat!
Ilustrasi olahan telur untuk sarapan (Sumber : pexels.com/@Foodie Factor) (Sumber : pexels.com)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:53 WIB

Diguyur Hujan, Perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi Tetap Berlangsung Meriah

Hujan tak menyurutkan antusias masyarakat untuk menyaksikan perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi.
Momen perayaan Cap Go Meh tahun 2025 di Jalan Pajagalan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Selasa (18/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Life18 Februari 2025, 20:25 WIB

4 Tips Efektif untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Anak Salah Satunya Kurangi Stres

Tidur yang berkualitas sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi tips efektif meningkatkan kualitas tidur anak (Sumber: pexels.com/@RDNE Stock Project)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:03 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di 2 Titik Kabupaten Sukabumi, Sejumlah Rumah Terancam

BPBD Kabupaten Sukabumi memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
TPT longsor di Kampung Legoknyenang RT 06 RW 10 Desa Cibolang Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Selasa (18/2/2025) sore. (Sumber Foto: P2BK Gunungguruh)
Film18 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan

Drama korea My Dearest Nemesis ini akan memperlihatkan chemistry Choi Hyun Wook dan Moon Ga Young sebagai musuh sampai akhirnya secara perlahan-lahan muncul perasaan saling menyukai.
Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan (Sumber : Instagram/@tvn_drama)