Mapay 11 Desa dengan 12 Jembatan Sungai, Tol Bocimi Seksi III Cibadak Sukabumi Barat

Senin 06 Februari 2023, 15:49 WIB
BUP Sukabumi Barat Tol Bocimi Seksi III Cibadak - Cibolang, melintasi 12 desa dengan 12 jembatan sungai (Sumber :PT Waskita)

BUP Sukabumi Barat Tol Bocimi Seksi III Cibadak - Cibolang, melintasi 12 desa dengan 12 jembatan sungai (Sumber :PT Waskita)

SUKABUMIUPDATE.com - Tol Bocimi seksi III Cibadak - Sukabumi Barat (Cibolang Kaler) masih dalam tahap persiapan, menunggu rampungnya pembangunan Seksi II (Cigombong - Cibadak/Parungkuda). Pembebasan lahan menuju 100 persen, tol bocimi seksi III sepanjang 13,7 kilometer rencananya menyusuri 11 desa dengan 12 jembatan di atas sungai.

Rencana detail pembangunan Tol Bocimi Seksi III sudah dirilis PT Waskita ke sejak 5 bulan lalu. Mulai dari lanjutan seksi 2, rest area hingga pintu keluar/masuk tol atau interchange di Cibolang Kaler.

Tol Bocimi seksi III, akan dimulai dari STA 26+500, tepatnya Desa Munjul, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi. Di munjul akan dibangun Box Culvert atau gorong-gorong di tiga titik, STA 27, STA 27+500 dan STA 27+647. Selain itu juga ada Jembatan Sungai Cibodas, di kilometer 27.

Baca Juga: Ada Eks Terminal Sudirman, Daftar Lima Proyek Strategis Kota Sukabumi pada 2024

Tol Bocimi seksi III kemudian memasuki Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Disini ada Jembatan Overpass (JOP) Cisarua - Sinagar, Jembatan diatas sungai Cilegok Nyenang dan Jembatan Sungai Cisarua - Cimpedak.

Menuju Desa Balekambang Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi, tol ini akan melintas di atas jalan alternatif Nagrak (ruas kalaparea - pondoktisuk). Disini juga ada site facilities atau kantor dan mess pekerja proyek pembangunan tol bocimi seksi III.

Lokasi site facilities ini ada di perbatasan Desa Kalaparea dan Balekambang, Kecamatan Nagrak. Masih di Desa Balekambang akan ada jembatan sungai Cikalawing dan jembatan Overpass (JOP) Karang Tengah-Kalaparea, menuju Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Oplos Beras: Modus Nakal Mafia Penyebab Harga Pangan Pokok Kian Meroket

Disini ada jembatan sungai Ciheulang dan banyak talang air karena melintasi area pertanian (persawahan). Juga akan dibangun jembatan Overpass (JOP) di atas jalan Karang Tengah-Cireundey.

Rest area satu-satunya tol bocimi akan berada di Desa Ciheulangtonggoh. Rest area dua jalur (dari arah sukabumi maupun Bogor) ini cukup asri, karena berada di tengah area persawahan.

Di desa ini Tol Bocimi seksi III juga akan membangun dua jembatan diatas sungai Cijengkol dan sungai Cilebak Pari. Juga sungai Cijaura perbatasan Desa Lembur Sawah Kecamatan Cicantayan.

Baca Juga: DP2KBP3A Kota Sukabumi Lakukan Layanan KB dan Koordinasi P2WKSS

Saat melintasi Lembur Sawah, warga masih akan disuguhi sawah di kanan kiri jalan. Disini juga akan dibangun jembatan Overpass (JOP) Cijengkol dan jembatan Sungai Cigempol.

Tol Bocimi kemudian melintasi Desa Mekarjaya Kecamatan Caringin yang berbatasan dengan Desa Cijalingan Kecamatan Cicantayan, berlanjut ke Desa Talaga Kecamatan Caringin dengan sebuah jembatan sungai Cibalong, berbatasan dengan Desa Desa Kutasirna, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Di Kutasirna, tol Bocimi seksi III akan melintas Jembatan Overpass (JOP) jalan Cikukulu - Caringin. Menuju BUP Cibaraja, dengan Jembatan panjang yang melintasi dua sungai yaitu Cibogo dan Cisande.

Baca Juga: Lowongan Kerja Marketing Lulusan SMA/SMK Sederajat, Persyaratannya Mudah

Kemudian ada JOP di jalan Cisande menuju Jembatan Sungai Cimahi yang berbatasan dengan Desa Desa Selajambe Kecamatan Cisaat. Sebelum menuju interchange seksi III di Desa Cibolang Kaler, pengguna jalan akan melintas BUP (simpang susun) Sukabumi Barat, yang berada di Desa Selajambe.\

Tol penghubung Kabupaten Bogor dan Sukabumi, memiliki panjang 54 kilometer dan pembangunannya dibagi atas 4 seksi.

Seksi 1 Ciawi-Cigombong dengan panjang 15,35 kilometer (sudah beroperasi), seksi 2 Cigombong-Cibadak dengan panjang 11,9 kilometer (tahapan akhir), seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat dengan panjang 13,7 kilometer (pembebasan lahan) dan seksi 4 Sukabumi Barat - Sukabumi Timur dengan panjang 13,05 kilometer (perencanaan).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)