Gara-gara Penghapus, Siswi SD di Jampangtengah Sukabumi Diduga Dianiaya 4 Teman

Sabtu 04 Februari 2023, 19:23 WIB
(Foto Ilustrasi) Siswi SD di Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, diduga menjadi korban penganiayaan teman-temannya sendiri. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) Siswi SD di Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, diduga menjadi korban penganiayaan teman-temannya sendiri. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Siswi sekolah dasar (SD) di Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, berinisial RZ diduga menjadi korban penganiayaan teman-temannya sendiri. Peristiwa ini terjadi pada Kamis pukul 08.30 WIB, 2 Februari 2023.

Kapolsek Jampangtengah AKP Usep Nurdin mengatakan korban diduga dianiaya empat temannya yang merupakan siswa berinisial GL, IL, CH, dan KM. Dugaan penganiayaan yang mengakibatkan korban terluka ini bermula dari persoalan pinjam penghapus.

Saat itu, kata Usep, GL meminjam penghapus kepada korban, namun tidak diberikan. Alhasil, GL diduga memukul korban menggunakan buku. Tak lama, siswa lain yakni IL, datang dan diduga ikut memukul korban korban memakai sapu lidi pada tangan kiri.

"Kemudian datang KM, ikut memukul korban dengan buku ke tangan sebelah kanan. Menyusul siswa CH ikut memukul korban menggunakan buku," kata Usep kepada sukabumiupdate.com lewat keterangan tertulis pada Sabtu, 4 Februari 2023.

Baca Juga: Satu Pelaku Ditangkap, Penganiayaan di Kos-kosan Benteng Sukabumi

Tak berhenti di situ, Usep menyebut siswa KM diduga membenturkan kepala korban ke dinding kelas hingga terjatuh pingsan dan mengalami syok berat. Korban mengalami luka lebam pada tangan kiri dan dikhawatirkan ada luka dalam pada kepala belakang.

"Keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Jampangtengah," ujar Usep.

Akibat kejadian itu, sambung Usep, korban dibawa ke Puskesmas Jampangtengah untuk mendapat pertolongan medis dan menjalani visum. Namun kekinian, korban dibawa ke RS Bhayangkara Setukpa Polri Kota Sukabumi untuk diperiksa lebih intensif.

"Polsek Jampangtengah sampai saat ini masih melakukan penyelidikan dan penyidikan guna penanganan kasus tindak pidana penganiayaan," katanya.

Menurut Usep, saat dugaan penganiayaan terjadi, guru kelas sedang tidak ada di ruangan kelas dan berada di ruang guru untuk meminum obat karena sedang sakit.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak