SUKABUMIUPDATE.com - Hujan disertai angin kencang menyergap sebagian besar wilayah Sukabumi bagian utara pada Sabtu pagi (4/2/2023). BPBD minta warga waspadai pohon rawan tumbang.
Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna membenarkan, ada badai hujan disertai angin kencang menyapu kawasan utara Sukabumi sekitar pukul 06.00 WIB.
“Laporan awal yang kami terima, badai berlangsung singkat namun angin cukup kencang. Dikhawatirkan berdampak, seperti pohon tumbang dan bangunan ambruk,” jelasnya kepada sukabumiuipdate.com lewat pesan singkat.
Baca Juga: Dinsos Kota Sukabumi Kirim Satu Keluarga Ikut Pelatihan Keterampilan
“Hingga saat ini kami masih mengumpulkan data-data dilapangan. Rekan-rekan P2BK sudah meluncur ke sejumlah lokasi yang dikabarkan terdampak,” tegasnya.
Sejumlah netizen melaporkan sejumlah dampak dari badai pagi-pagi yang mengejutkan warga Sukabumi ini .
"Ada pohon tumbang di Jalan raya Cikembang dekat asrama haji plut," kata Uan Suhardi warga Sukabumi yang tengah melintas di kawasan tersebut.
Baca Juga: Mengintip Lokasi Rest Area di Lintasan Tol Bocimi Seksi III Sukabumi
Uan menyebut pepohonan pinggir jalan tumbang. “Pas tumbang tidak ada yang melintas. Sempat menghambat lalu lintas, langsung di beres-beres oleh pengguna jalan,” jelasnya.
Sebuah rumah warga juga dikabarkan rusak berat tertimpa pohon di Desa/Kecamatan Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi. “Akibat angin besar, jam 06.10 WIB, rumah tertimpa pohon duren di Desa Bojonggenteng, RT 27/10. Bagian depan hancur,” jelas warga yang merekam kejadian tersebut.
Dalam rekaman video singkat itu terlihat bagian atap depan rumah (teras),hancur tertimpa pohon berukuran besar yang tumbang. “Alhamdulillah penghuni selamat,” ucapnya.
Reporter: Restu (Magang)