Blak-blakan PAC, Soal Mosi Tidak Percaya Kepada Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi

Senin 30 Januari 2023, 12:09 WIB
Bendera PPP. Sejumlah PAC PPP Kabupaten Sukabumi angkat bicara soal mosi tidak percaya kepada ketua DPC (Sumber: dok PPP)

Bendera PPP. Sejumlah PAC PPP Kabupaten Sukabumi angkat bicara soal mosi tidak percaya kepada ketua DPC (Sumber: dok PPP)

SUKABUMIUPDATE.com - Partai Persatuan Pembangunan atau PPP Kabupaten Sukabumi tengah diguncang prahara. Muncul surat dengan tanda tangan yang mengatasnamakan 33 PAC (Pengurus Anak Cabang) yang dilayangkan ke pusat dan dewan kepengurusan partai tingkat provinsi.

Dalam surat yang dilayangkan kepada DPP dan DPW PPP tertulis bahwa para PAC merasa kecewa atas kepemimpinan Dedi Damhudi di DPC hari ini. Meminta DPP dan DPW PPP mengevaluasi kinerja ketua dan kepengurusan DPC PPP Kabupaten Sukabumi

Sukabumiupdate.com berusaha menghubungi ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi untuk konfirmasi. Dedi masih enggan memberikan tanggapan, dia mempersilahkan untuk konfirmasi langsung kepada para PAC yang bersangkutan.

Baca Juga: Info Loker Jawa Barat Lulusan S1, Dibuka Hingga 7 Februari, Yuk Apply!

Muhammad Firza, salah satu anggota PAC Kecamatan Purabaya saat dikonfirmasi membenarkan bahwa dirinya turut serta menandatangani surat yang belakangan diketahui sebagai mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Dedi Damhudi di DPC PPP hari ini.

"Jadi kan saya ini baru dapat SK sebagai ketua PAC Purabaya, baru seminggu ini. Saya tidak tahu ada persoalan apa di PPP sebelumnya. Tiba-tiba tiga hari setelah saya dapat SK PAC ada yang datang kerumah meminta tanda tangan,” ungkap Firza dalam sambungan telepon, Minggu 29 Januari 2023.

Ia sempat bertanya untuk apa tanda tangan tersebut, tapi pria berinisial FY yang mendatanginya tidak memberikan penjelasan.

Baca Juga: Polisi Amankan CCTV dan Periksa Saksi, Kasus Mayat di Sungai Cipelang Sukabumi

"Saya sudah tanya untuk apa tanda tangan tersebut, namun pihak peminta mempersilahkan menanyakan kepada senior PPP Kabupaten Sukabumi bernama DS dan AY. Oleh kedua orang tersebut setelah terhubung, saya diminta untuk tanda tangan saja" jelas Firza.

Firza yang sebelumnya menjabat ketua Ranting PPP Desa Cimerang Kecamatan Purabaya itu tersebut mengakui jika ia membubuhkan tanda tangan di nomor urut ke 7. “Saya tidak tahu siapa saja yang ikut menandatangani berikutnya.”

Saat ditanya apakah akan mencabut persetujuan (tanda tangan) tersebut setelah tahu sebagai mosi tidak percaya kepada Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Firza menegaskan tidak mau terlibat dalam urusan yang tidak diketahuinya.

Baca Juga: Ada Peluang Disahkan, Kata Wakil Ketua MPR Soal Perpanjangan Masa Jabatan Kades

"Yang pasti saya tidak mau terlibat dalam urusan yang tidak saya ketahui. Namun untuk mencabut persetujuan, saya akan komunikasi dulu dengan PAC dapil V lainnya,” terang Firza.

Firza mengungkapkan jika dirinya saat ini merasa bingung setelah tahu tanda tangannya diperuntukan untuk dukungan mosi tidak percaya

"Kumaha atuh pak ayena tos kiyeu, jadi baringung," pungkasnya.

Baca Juga: Ancaman Ketahanan Pangan Gizi Perkotaan Meningkat Akibat Urbanisasi di Asia-Pasifik

Dihubungi terpisah, Ketua PAC PPP Parungkuda, Abidin menjelaskan ia mengetahui ada dukungan Yunus Muhadi sebagai sekretarisnya dalam surat tersebut. Namun Abidin menampik jika PAC PPP Parungkuda terlibat perencanaan penggulingan Ketua DPC PPP Dedi Damhudi.

"Memang benar, sekretaris PAC Parungkuda ikut menandatangani, dan itupun katanya bukan untuk mosi tidak percaya, melainkan untuk persetujuan program dari DPC sesuai yang dibicarakan pihak peminta kepada sekretaris PAC," ungkap Abidin.

Abidin meminta agar persoalan (tanda tangan) ini tidak diperpanjang, karena menurutnya PAC PPP Parungkuda belum melakukan rapat internal terkait hal itu.

Baca Juga: Pendaftaran Calon Pantarlih Pemilu 2024 Dibuka Hingga 31 Januari, Simak Syaratnya

"Dari 8 kecamatan yang ada di Dapil 2 hanya dua kecamatan yang ikut menandatangani, yaitu Parungkuda dan Cicurug, untuk Parungkuda sendiri posisinya seperti itu," tandas Abidin.

Sebelumnya diberitakan surat yang diteken 33 PAC PPP tersebut diantarkan langsung ke kantor DPP PPP di Jakarta dan DPW PPP Jawa Barat di Bandung pada Rabu, 25 Januari 2023.Dalam surat tersebut para PAC PPP Kabupaten Sukabumi meminta DPP dan DPW PPP agar melakukan evaluasi terhadap kepemimpinan Dedi Damhudi yang menurut mereka tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Faisal Yusuf Ketua PAC PPP Pabuaran menyebutkan, pengelolaan DPC PPP hari ini terkesan tidak profesional. "Banyak yang tidak sesuai tupoksi, termasuk dalam pengelolaan anggaran partai," ungkapnya.

Baca Juga: Diguyur Hujan-Terkikis Air, Jembatan Rusak Bikin Kios Retak di Ciemas Sukabumi

Selain itu, kata Faisal, ketua DPC PPP kabupaten Sukabumi telah melanggar pakta integritas yang pernah ditandatangani diatas materai. “Dulu kan ada kesepakatan tentang kesanggupan menyediakan kendaraan operasional dan kesiapan pengadaan seragam bagi PAC se Kabupaten Sukabumi. Sampai saat ini belum ada realisasi," jelas Faisal.

Hal-hal yang terjadi di DPC hari ini, menurut Faisal menyebabkan kepengurusan DPC PPP menjadi tidak solid dan tidak kompak. "Makanya kita meminta DPP dan DPW untuk memberhentikan ketua DPC dan beberapa jajaran lainnya," tandas Faisal.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)